Geger Ibu Kandung Anggota DPR Ditemukan Tewas Dibunuh, Pelakunya Ternyata IRT Korban

Motif Pembantu Rumah Tangga Bunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu Diduga karena Sakit Hati

Ilustrasi Pembunuhan

Indramayu, Jawa Barat, EDITOR.ID,- Ibu Anggota DPR-RI dari Partai Golkar, Bambang Hermanto, ditemukan tewas di rumahnya. Kondisi korban dalam keadaan mengenaskan, tangan dan kaki terikat, mulut ditutup dengan lakban. Kabar penemuan mayat korban ini menggemparkan warga Desa Sukra, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Korban tewas yang bernama Ny Iin Casini (60) mulanya ditemukan tewas oleh anaknya yang bernama Adam, adik Bambang Hermanto, di rumahnya di Blok Kedongdong Desa Sukra, Kabupaten Indramayu, Kamis, 25 Mei 2023, malam.

Kurang dari 12 Jam Pelaku Berhasil Ditangkap

Setelah berita itu jadi viral di media sosial hingga media massa, Tim gabungan Satreskrim Polres Indramayu dan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar langsung mengejar pelaku pembunuhan.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Indramayu AKBP Fahri Siregar menjelaskan polisi berhasil menangkap pelaku berinisial T (43) tak sampai 12 jam. Pelaku ternyata asisten rumah tangga (ART) korban.

“Tersangka T 43 tahun ditangkap kurang dari 12 jam setelah adanya laporan polisi,” ujar AKBP Fahri Siregar, SIK, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/5/2023).

Fahri mengatakan, tersangka yang bekerja sebagai tukang bersih-bersih rumah korban, ditangkap pada Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.

Tersangka warga Cirebon itu ditangkap di Kampung Andir, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, saat melarikan diri. Saat ditangkap, tersangka tak melakukan perlawanan dan kemudian dibawa ke Mapolres Indramayu untuk menjalani pemeriksaan.

Dari hasil pemeriksaan, lanjut Fahri, tersangka mengakui membunuh korban.”Diperkuat dengan keterangan sejumlah saksi yang kita periksa sebanyak enam orang, serta barang bukti yang kita amankan. Motifnya sakit hati dan masih kita dalami,” ujarnya.

Korban Ditemukan Anaknya Sudah Tak Bernyawa

Awalnya, anak korban Adam curiga melihat rumah ibunya tersebut dalam kondisi sepi dan terkunci. Kecurigaannya itu karena ia sejak sore bolak-balik mendatangi rumah ibunya, dan kondisinya sepi.

Karena penasaran ia kemudian memanggil adiknya lagi. Kakak beradik tersebut kemudian mendobrak pintu. Setelah berhasil masuk, keduanya dikagetkan dan histeris setelah melihat ibunya tergeletak tak bernyawa dengan kondisi tangan terikat dan mulut dilakban.

Saat berada di dalam rumah, lanjut Fahri, anak korban dan satu saksi menemukan jasad korban tergeletak di lantai ruang tengah dalam kondisi meninggal dunia. Bagian kepala hingga wajah korban dililit dengan handuk. Sementara kedua tangan korban diikat ke depan sehelai kain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: