Gaduh Gereja Santo Joseph, Presiden Perintahkan Kapolri Turun Langsung

Dilain pihak Ormas Katolik Vox Point Indonesia (VPI) berharap Menteri Agama (Menag), Fachrul Rozi turun tangan terkait penolakan renovasi Gereja Katolik Paroki Santo Joseph. Mereka berharap agar renovasi gereja itu terus berjalan.

“Kami sudah memiliki IMB tetapi ternyata aga gerakan yang mengatakan dari forum umat Islam bersatu yang menginginkan ada relokasi. Hal itu tentunya bagi kita, kita kan ingin negara adalah negara yang Pancasila, negara hukum semuanya kan berdasarkan hukum,” ujar Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handoyo Budhisejati di Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020).

Handoyo juga meminta agar Menteri Agama Fachrul Razi untuk menyelesaikan permasalahan itu. Handoyo menyatakan ukuran bangunan Gereja sudah sesuaikan dengan dengan permintaan.

“Kita ingin sebetulnya menghadap ke Pak Menteri (Agama) untuk mengatakan mari Pak kita bersama-sama menyelesaikan masalah ini yaitu dengan meminta apa yang sudah dirintis oleh gereja padahal sudah banyak sekali,” kata Handoyo.

Handoyo mengungkapkan pihaknya telah menyesuaikan ukuran dan ketinggian bangunan. Handoyo menyebut patung Bunda Maria tidak dipasang di depan Gereja.

“Jadi mari kita dudukkan secara proporsional. Yang penting adalah bahwa renovasi ini harusnya tetap berjalan. Bahwa tidak sebesar yang semula, ok kita sesuaikan. Tidak setinggi semula kita sesuaikan. Menjadi trade mark Gereja Katolik itu punya patung Bunda Maria dan sebagainya kita masukkan itu ke belakang, tidak ada di depan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Handoyo mengatakan IMB Gereja Katolik Paroki Santo Joseph yang sudah terbit itu sempat digugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Namun dia berharap pembangunan tetap dijalankan.

“IMB sudah keluar, kita sudah dapat dari dinas. Sekarang sedang di PTUN kan sama aliansi. Tapi bagaimanapun secara hukum karena IMB kita harus terus berjalan. Bahwa ada yang keberatan silakan dan itu sedang berjalan di pengadilan kita tunggu,” tegas Handoyo.

Handoyo berharap kepada semua pihak yang menyoalkan renovasi gereja itu agar duduk bersama. Sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

“Artinya kita sudah mau berkompromi, bertoleransi juga. Tapi kita memohon juga agar ini ayolah kita berjalan bersama. Apa yang menjadi masalah ini kita bicara. Kementerian Agama bisa turun tangan,” ucap Handoyo. (dtc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: