FC ViOn Zlate Moravce Putus Kontrak Egy Maulana, Ini Penyebabnya!

Selama merumput dengan FC ViOn Zlate hingga pertengahan musim pemain berusia 22 tahun itu lebih banyak menghangatkan bangku cadangan. Egy hanya diturunkan delapan kali dengan raihan satu assist tanpa bisa mencetak gol saat membela FC ViOn Zlate Moravce.

Jakarta, EDITOR.ID,- Klub super liga Slovakia FC ViOn Zlate Moravce menghentikan kontrak Egy Maulana Vikri ditengah jalan. Pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia hanya mendapatkan menit bermain yang amat sedikit di klub yang bermain di kasta tertinggi Liga Slovakia tersebut.

Perjalanan Egy di Liga Slovakia akan selesai pada pengujung Desember ini.

Kabar tersebut diumumkan langsung oleh FC ViOn Zlate Moravce melalui situs resmi dan media sosial mereka pada Kamis (15/12/2022). “Salah satu pemain yang pergi adalah Egy Maulana Vikri, yang sepakat untuk memutus kerja sama dengan klub pada akhir tahun ini,” tulis manajemen FC ViOn Zlate Moravce.

Selama merumput dengan FC ViOn Zlate hingga pertengahan musim pemain berusia 22 tahun itu lebih banyak menghangatkan bangku cadangan. Egy hanya diturunkan delapan kali dengan raihan satu assist tanpa bisa mencetak gol saat membela FC ViOn Zlate Moravce.

Lantas apa yang menyebabkan Egy Maulana diputus kontraknya pada Kamis 15 Desember 2022?

Manajer Umum FC Vion Zlate Moravce, Marek Ondrejk, membeberkan alasannya memutus kontrak Egy karena sudah tidak cocok dengan kebutuhan tim. Ondrejk mengatakan sejak Egy didatangkan, dia sebenarnya selalu terkesima dengan sang pemain secara teknis.

Namun, gaya permainan Egy ternyata itu tidak cocok dengan filosofi tim yang diasuh oleh Ivan Galad. Dengan begitu, pihak tim memutuskan hanya bekerja sama dengan Egy selama 6 bulan.

“Egy bergabung dengan klub selama musim gugur sebagai alternatif dari Kyziridis. Dia anak yang luar biasa, secara teknis sangat baik,” ucap Ondrejk, dikutip laman resmi FC Vion Zlate Moravce, Jumat (16/12/2022).

“Tapi, dia tidak bisa membuat dampak yang lebih signifikan. Dia memiliki waktu bermain yang sangat sedikit,” sambungnya.

Marek Ondrejka menyatakan mendukung karier Egy agar terus bersinar di pelabuhan barunya. Dia menilai pemain itu sudah bekerja keras meski belum mendapatkan hasil sesuai harapan.

“Kami berterima kasih kepada pemain atas layanan mereka. Kami mendoakan yang terbaik untuk karier dia di masa depan,” tambah Marek Ondrejka.

Meski sebentar saja memperkuat FC ViOn, Egy mengaku sangat bangga dan senang sudah mendapatkan kesempatan berharga bisa berkarier di tim tersebut. Meskipun, performanya di tim tersebut belum maksimal saat di sana.

“Saya ingin berterima kasih kepada ViOn, rekan setim saya, dan tim pelatih. Terima kasih atas waktu yang dihabiskan di klub meskipun singkat. Saya berharap Golden Moravians (julukan FC ViOn Zlate Moravce) hanya yang terbaik,” kata Egy dilansir dari laman resmi FC ViOn Zlate, Kamis (15/12/2022).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: