Fahri Hamzah Ungkap Anies dan Ridwan Kamil Mau Nyalon Tapi Tak Punya Duit, Mampukah Kantongi Tiket Parpol?

anies baswedan dan ridwan kamil

EDITOR.ID, Jakarta,- Siapapun tokoh atau politisi yang ingin maju sebagai calon Presiden 2024 harus memiliki kendaraan. Yaitu partai politik. Karena Undang-Undang negara kita mengamanatkan siapapun calon Presiden 2024 harus dicalonkan oleh partai politik.

Persoalannya jika calon tersebut tak mempunyai modal uang untuk maju nyapres. Padahal siapapun yang ingin maju sebagai Capres 2024 tentu membutuhkan dana yang tak sedikit.

Jarang terjadi partai politik mau memberikan tiket gratis untuk pengajuan capres. Karena parpol juga berdiri butuh dana operasional membayar SDM dan biaya operasional kantor di seluruh Indonesia.

Sehingga capres harus punya modal biaya, minimal untuk membiayai dukungan politik dan biaya operasional kampanye ke berbagai daerah di Indonesia mulai dari ujung Sabang, Aceh hingga Merauke Papua. Siapa yang membiayai?

Nah, baru-baru ini politikus Partai Gelora Fahri Hamzah membongkar blak-blakan jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak memiliki cukup uang untuk maju dalam perhelatan Pilpres 2024 mendatang. Mampukah keduanya bisa berlanjut maju dalam kontestasi?

Meskipun Anies Baswedan dan Ridwan Kamil kerap menempati tokoh dengan elektabilitas tinggi, tentu saja harus dibarengi dengan modal lain baik itu dana maupun dukungan.

Karena itu, Fahri Hamzah mendoakan agar keduanya, meskipun tidak punya uang, bisa mendapat tiket gratis pada 2024 mendatang. Siapa tahu ada cukong pemberi modal uang untuk kontestasi politik atau ada parpol yang memberi jalan karena sudah ada yang menalangi biayanya.

?Dua2nya kayaknya gak punya fulus, Kita doakan dapat tiket gratis,? ujar Fahri Hamzah melalui akun Twitternya @Fahrihamzah pada Kamis 17 Februari 2022.

Pernyataan Fahri Hamzah tersebut sebagai respon dari pemberitaan adu penalti antara Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Jakarta International Stadium (JIS).

Keduanya tertangkap kamera akrab saat berkompetisi adu penalti, di mana hal itu terungkap dari video unggahan Anies maupun Ridwan Kami di Instagram keduanya.

Kebersamaan kedua pemimpin provinsi itu pun langsung dikaitkan dengan ajang Pemilihan Presiden 2024.

Terkait dengan itu, menurut pengamat politik dari Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) Hendri Satrio, itu tidak bisa memberikan jawaban pasti apakah keduanya bakal duet atau tidak.

Namun, dari momen adu penalti ini, Hendri menilai keduanya siap menjadi pasangan satu paket di ajang Pilpres nanti. Meskipun juga tak menutup kemungkinan, Anies dan Ridwan Kamil bakal maju sendiri-sendiri.

?Sebagai pemimpin daerah yang masuk sebagai calon presiden potensial di 2024, artinya mereka siap berkompetisi, tapi juga siap bersama-sama berpasangan,? kata Hendri dilansir dari Tribunnews, Kamis 17 Februari 2022.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: