Cuman Ancam Via Medsos Akan Bunuh Presiden AS, Pelaku Ditembak Mati FBI

Utah, Amerika Serikat, EDITOR.ID – Dilansir dari Associated Press, dilaporkan bahwa agen Federal Amerika Serikat (FBI) mengeksekusi sesuai surat perintah penggeledahan di kediaman tersangka pria bernama Craig Deleeuw Robertson saat penembakan terjadi. Robertson menulis beberapa postingan media sosial yang mengancam Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan dia menunjukkan dukungannya untuk mantan Presiden Donald Trump.

FBI terpaksa menembak mati seorang pria tua bernama Craig Deleeuw Robertson yang tinggal di negara bagian Utah. Ketika FBI melaksanakan surat perintah penggeledahan dan penangkapan di rumah yang bersangkutan.

Penembakan terhadap Craig Deleeuw Robertson terjadi pada Rabu (9/8/2023) pagi, beberapa jam sebelum Presiden Joe Biden mendarat di negara bagian Utah.

FBI tengah meninjau penembakan melibatkan agennya, “Insiden itu dimulai ketika agen khusus berusaha untuk menggelar penangkapan dan surat perintah penggeledahan di sebuah kediaman. Subjek sudah meninggal ,” kata FBI dalam pernyataan yang dikirim ke Newsweek.

“Agen khusus sedang berusaha memberikan surat perintah di rumah Craig Deleeuw Robertson di Provo, selatan Salt Lake City, ketika penembakan terjadi pada pukul 6:15 pagi,” kata FBI dalam sebuah pernyataan, seperti diberitakan AP News, Kamis (10/8/2023).

Craig Deleeuw Robertson dicari-cari agen FBI karena ancamannya

Craig Deleeuw Robertson memang sedang dicari atas tiga dakwaan federal, karena memposting pesan tak menyenangkan di media sosial — ancamannya ingin membunuh Presiden Joe Biden, serta sejumlah politisi dan juga mengancam penegak hukum

“Robertson berniat membunuh Joe Biden dan Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg,” ujar sumber FBI yang tidak mau disebut namanya.

“Robertson juga membuat ancaman online terhadap Joe Biden.” sambungnya.

Selain mengancam Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan juga, Bragg, Craig Deleeuw Robertson membuat daftar politisi dan pejabat yang diancam, yaitu Wapres Kemala Harris, Jaksa Agung Merrick Garland, Gubernur California Gavin Newsom, dan Jaksa Agung New York Letitia James.

Dalam postingan online, Craig Deleeuw Robertson menulis; “Saya dengar Joe Biden akan datang ke Utah. Saya harus membersihkan senapan sniper M24 dari debu.” tulis narasinya di akun sosmed pribadinya.

Craig Deleeuw Robertson tak hanya mengancam dengan memposting di sosmed, ia juga mengancam berbicara langsung kepada FBI, demikian menurut dokumen pengadilan.

“Kalian masih memantau media sosial saya? Memeriksa agar yakin saya memiliki senjata terisi peluru. Jika demikian, kalian mampir saja.” tutur Craig Deleeuw Robertson.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: