Anies Mainkan Isu “Orang Dalam”, Jawabnya TUGPP Diungkit Lagi: Perkataan Harus Sesuai Perbuatan

Seru! Anies Kritik Di Pemerintahan Saat ini Banyak "Orang Dalam" di Acara Debat, Mantan Jubir Anies Ungkap Penunjukkan TUGPP

Jakarta, EDITOR.ID,- Suhu politik mulai memanas. Capres nomor urut 1 Anies Baswedan melontarkan tudingan fenomena soal “Orang Dalam” atau ordal di era pemerintahan saat ini. Hal tersebut dilontarkan Anies saat debat Pilpres 2024 perdana. Namun serangan politik Anies justru menjadi bumerang. Kubu lawan mengungkit kembali penunjukkan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Pemprov DKI Jakarta era 2017-2022 oleh Anies.

Balas budi mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengangkat teman-temannya yang jadi timses saat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta menjadi tim TUGPP dengan gaji “wah” dinilai sebagai berbau nepotisme atau KKN.

Anies sebelumnya di panggung debat perdana pada Selasa (12/12/2023) menyebut bagaimana menyebalkannya fenomena orang dalam. Menurutnya ‘ordal’ menyebabkan etika luntur.

“Fenomena ordal ini menyebalkan, di seluruh Indonesia kita menghadapi fenomena ordal (orang dalam). Mau ikut kesebelasan ada ordalnya, mau jadi guru ordal, mau masuk sekolah ada ordal, mau dapat tiket konser ada ordal, ada ordal di mana-mana yang membuat meritokratik nggak berjalan, yang membuat etika luntur,” kata Anies di panggung debat, Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023).

Anies menegaskan bahwa fenomena ini bisa merusak tatanan negeri ini.

Mantan Jubir Balik Menyindir TGUPP

Mantan juru bicara (jubir) Anies-Sandi saat Pilgub DKI Jakarta 2017 Anggawira menilai antara perkataan dan perbuatan Anies sangat bertolak belakang.

Anggawira mengingatkan bahwa Anies lupa dengan sejarah soal pernyataannya ‘ordal’. Anggawira menyinggung saat Anies menjabat gubernur Jakarta menempatkan ‘ordal’ di sejumlah instansi, salah satunya di TGUPP.

Sebagai mantan jubir Anies-Sandi Pilgub DKI Jakarta 2017 silam, Anggawira mengaku paham dan melihat bahwa yang disampaikan Anies dalam debat capres perdana tidaklah sesuai.

“Bahkan bukan hanya di TGUPP karena di dalam penentuan komisaris di BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) ada orang-orang dalam, dan timses yang masuk,” ungkap Anggawira yang menjabat sebagai Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Indonesia Maju dalam keterangannya, Sabtu (16/12/2023).

“Mas Anies saat menjabat Gubernur juga ada orang-orang di dekatnya yang masuk menjabat posisi-posisi ‘orang dalam’ seperti di Komisaris LRT Jakarta, BUMD PT Jakpro (Jakarta Propertindo), itukan orang dekat Mas Anies apalagi yang di TGUPP, ‘orang dalam semua’,” kata Anggawira menambahkan.

Anggawira juga membongkar nama Geisz Chalifa, orang dekat Anies yang pernah menjabat sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk (PPJA).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: