Kanan kiri jurang curam dan dalam. Rute ini biasa disebut para pendaki sebagai rute “Punggung Naga” karena selain berbentuk mirip punggung Naga juga banyak batu cadas di jalan setapak yang membuat kaki pendaki kebanyakan terluka.
Menurut pengakuan Pungky, ia sempat bertanya kepada Thoriq mengenai jalur yang akan diambil, dan mereka mengambil jalur kiri.
Dijalur yang hanya setapak dengan kanan-kiri jurang curam itu, Thoriq turun dengan langkah cepat.
Pungky mengaku hampir terjatuh di jalur tersebut. Setelah itu, dia berhenti sejenak sembari menunggu Rizky. Kabut masih menyelimuti tebal dan terus bergerak memenuhi lereng Puncak Piramid.
Thoriq terus berjalan sendiri di depan dengan jarak sekitar 25 meter.
Pungky dan Rizky berjalan bersama di belakangnya. Hingga sampailah Pungky dan Rizky di lokasi Syafril yang memang tidak ikut ke puncak. Betapa terkejutnya mereka setelah mengetahui bahwa Thoriq yang sedari tadi berjalan di depan ternyata malah belum sampai.
“Kami terkejut Thoriq tidak ada, kami bingung mencarinya,” kata Rizky salah seorang sahabat Thoriq.
Mereka pun menunggu sambil berteriak-teriak memanggil thoriq.
Akan tetapi, yang ditunggu tak kunjung tiba.
Akhirnya mereka memutuskan untuk turun dan menuju ke keluarga Thorik yang segera melapor ke polsek setempat.
Dan percarian pun berlangsung sejak 11 hari lalu hingga hari ini. Meski sudah dikerahkan puluhan anggota TNI/ Polisi dan Tim SAR hasilnya nihil. Thoriq tak juga ditemukan.
Gunung Ranggeno tempat dimana pendaki gunung Thorik, hilang memiliki puncak bernama puncak piramid dengan ketinggian sekitar 1500 mdpl.
Mungkin banyak orang menganggap Puncak Piramid di Gunung Argopuro tidak terlalu tinggi. Ini jika membandingkannya dengan gunung Lawu nan mistis, atau Gunung Arjuna yang menjulang angker, ataupun Gunung Semeru dengan kemegahan sebagai Gunung tertinggi di Pulau Jawa ini.
Akan tetapi perlu diingat bahwa gunung tetaplah gunung, yang menyimpan tantangan, keindahan, eksotika, dan juga misterinya sendiri-sendiri.
Gunung Ranggeno, tempat puncak Piramid adalah gunung yang posisinya di tengah, diapit oleh dua gunung lainnya. Gunung sebelah kiri adalah gunung Patirana dan gunung sebelah kanan adalah gunung Saeng.
Di belakang tiga gunung itu adalah pegunungan Argopuro yang terkenal dengan track pendakian terpanjang di pulau jawa.
Disebut puncak piramida karena jika dilihat dari kejauhan bentuknya menyerupai segitiga piramida.
Tracking menuju puncak piramida adalah jalan setapak yang diapit dua jurang di kanan dan kirinya.
