Pelaku Mutilasi Kalibata City, Jebolan Kampus Ternama

Keduanya kemudian ditangkap polisi di Perumahan Permata Cimanggis, Depok pada Rabu, 16 September 2020. Polisi melacak mereka setelah menggunakan uang hasil kejahatan tersebut untuk berbelanja emas, motor, dan menyewa rumah.

Usai menangkap pelaku jajaran Polda Metro telah selesai melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan tersebut. “Ada 37 adegan di 13 lokasi terjadinya peristiwa,” kata Yusri Yunus.

Selain dibunuh, mayat korban juga disangka dimutilasi oleh Laeli Atik dan Djumadil Al Fajri menjadi 11 bagian dan disimpan kedua pelaku di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Dari 13 lokasi terjadinya peristiwa, sebanyak 12 di antaranya dilakukan di Polda Metro Jaya, antara lain saat pelaku merencanakan pembunuhan di indekosnya yang berada di Depok, hingga proses menyimpan jenazah korban di apartemen dan usaha untuk menguburnya di kawasan Depok.

Selain itu, para pelaku juga memeragakan penggunaan uang hasil merampok korban.

Satu lokasi terjadinya peristiwa lainnya adalah Apartemen Pasar Baru Mansion, Jakarta Pusat. Di sana, para tersangka memperagakan cara membunuh hingga memutilasi korban menjadi 11 bagian.

Laeli dan Fajri ditangkap polisi karena disangka membunuh seorang karyawan swasta, Rinaldy Harley Wismanu, 32 tahun. Kepada polisi, kedua tersangka mengaku membunuh Rinaldi di salah satu apartemen di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat pada 9 September 2020.

Polisi menyatakan mereka melakukan pembunuhan berencana dan jerat kedua tersangka dengan Pasal 340 dan Pasal 338 dan 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Keduanya terancam dihukum maksimal dengan pidana mati atau penjara seumur hidup.

Laeli Atik Supriyatin, tersangka kasus mutilasi Kalibata City ternyata saat kuliah adalah seorang aktivis. Ia bahkan pernah menjadi Ketua Pemilihan Raya UI 2012. Ini adalah pemilihan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa UI.

Laely
Laely

Sumber menyebutkan bahwa perempuan yang kini berambut pirang itu saat kuliah mengenakan jilbab. Sekitar bulan Oktober 2019, nama Laeli viral di media sosial karena terlibat skandal dengan Djumadil Al Fajri yang juga menjadi tersangka kasus pembunuhan.

Sumber itu menyebut bahwa tersangka dikenal kritis dan pintar selama di kampus. Ia mengatakan Laeli merupakan mahasiswi yang merantau dari Tegal dan harus menghidupi dirinya di Jakarta.(tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: