Tingkatkan Kualitas STIKES Aisyiyah Minta Disupervisi Rektor Universitas Widyatama

Pihak Widyatama akan melakukan pembinaan penelitian dan publikasi kepada para dosen STIKES Aisyiyah.

Strategi lainnya untuk mengembangkan kualitas STIKES Aisyiyah yaitu dengan melakukan peningkatan SDM.

Tidak hanya membina dari kemampuan dosennya tetapi juga meningkatkan jenjang karirnya.

“Selain tentang SDM, terutama dalam publikasi kami diberi ilmu baru atau pencerahan terkait bagaimana memotivasi dosen untuk melakukan publikasi,” kata Tia.

“Ini lebih smart strateginya dibandingkan pola-pola terdahulu. Mempercepat publikasi jurnal internasional. Ada yang satu tahun jurnalnya belum dipublikasikan,” imbuhnya.

Lebih lanjut ia memaparkan bahwa selama ini pihaknya memakai cara normatif, dalam pengajuan-pengajuan publikasinya akhirnya lama untuk terbit.

“Tadi setelah diberikan pencerahan dari Prof. Obi ternyata begitu mudahnya untuk publikasi jurnal internasional,” kata Tia.

Ia pun berharap ke depan 100 persen dosennya dapat mempublikasikan jurnal internasionalnya.

Di samping pembinaan pihaknya juga ingin ada peningkatan kualitas dari institusi STIKES Aisyiyah, di mana pada tahun 2021 mereka akan diakreditasi.

Sementara itu Prof Obi mengatakan bahwa dirinya diminta untuk melakukan sepervisi oleh pihak STIKES Aisyiyah, di antaranya untuk berubah menjadi universitas.

“STIKES Aisyiyah juga mengajukan bantuan kepada kami terutama dalam urusan akreditasi dalam hal jurnal penelitian, serta kenaikan jabatan fungsional,” kata Prof Obi, di ruang kerjanya.

“Semua proses itu kami bantu untuk mencapai ke arah sana,” kata Prof. H. Obi.

Dari pengakuan Prof. H. Obi STIKES Aisyiyah menjadi perguruan tinggi ke-9 yang disupervisi oleh Widyatama.

Berikutnya Universitas Widyatama akan melakukan hal yang sama kepada Universitas Sangga Buana (USB) YPKP, pada tanggal 10 Desember 2019.

Pada wakti bersamaan dirinya akan membuka Wi-Can, sebuah ajang kompetisi intetnasional yang diadakan oleh Widyatama.

Pada tanggal yang sama Prof. H. Obi pun akan memberi materi di LLDIKTI Wilayah IV,untuk bimbingan teknis kepada Lektor Kepala dan Guru Besar (profesor).

Kembali dengan MoU, STIKES Aisyiyah ingin melakukan lonjakan seperti Widyatama. Di mana Widyatama sebelumnya berada di oerinhkat 225, sekarang ada diperingkat ke 95 (top 100 perguruan tinggi di Indonesia).

“STIKES Aisyiyah rengkingnya kini ada di 500 an. Kalau mereka mau kami bisa supervisi untuk meningkatkan rengkingnya,” kata Prof Obi.

“Kami bersyukur, Widyatama dipercaya oleh seluruh perguruan tinggi di wilayah IV (Jabar Banten) sekitar 486-an perguruan tinggi untuk melakukan supervisi,” imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: