Satupena DKI Jakarta Gelar Baca Puisi di Taman Kota

Bagi para pecinta dan penulis Puisi bisa dicatat waktu penyelenggaraan acaranya pada Sabtu 11 Maret 2023 pukul 07.00 sampai dengan jam 12.00 WIB.

Kantong- kantong budaya kreatif juga tumbuh di sana. Di beberapa tempat, di pinggir jalan yang dibolehkan, ada yang bermain gitar dan bernyanyi.

Kuliner di kota itu juga banyak yang murah dan gurih. Media khusus untuk seni meliput banyak kegiatan budaya. Diskusi film, pameran lukisan, pertunjukan drama juga mewarnai.

Ada sedikit cuplikan Puisi indah tentang Taman Kota. Simaklah berikut ini

Puisi Bunga Di Taman Kota

Serumpun bunga di taman kota.
Dan air mancur warna warni menari di sekelilingnya.

Orang lalu lalang selintas pintas mencuri harumnya.
Sebagai penawar rindu yang terperam.
Sebagai pembasuh dada yang kering suram.
Tetapi tarian bunga-bunga itu.
Seakan menyindir gedung pencakar angkuh yang membeku.

Ialah teman segala jiwa.
Dan kota menjadi harum karna senyumnya.
Barisan orang-orang miskin.
Dan para pengamen,pemulung,dan kumpulan orang putus asa mendingin.
Tempat berpayung usia muda ketika dunia tak pernah tahu mimpi yang digenggamnya.

Serumpun bunga di taman kota.
Dan air mancur warna warni menari di sekelilingnya.

Biarkan kami menggenggam wangimu.
Sebagai perintang waktu yang tak mau mengerti ini dan itu.
Dan orang-orang berkerumun.
Beruntun.
Berlindung dari terik sambil membelai warnamu.
Dan tatapan matamu.

Serumpun bunga di taman kota.
Dan air mancur warna warni menari di sekelilingnya.

Dikutip dari blog pribadi Ijoel Anderline, https://www.puisibijak.com. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: