Misteri Anak Pemilik Hotel Jatuh dari Lantai 8 Hotelnya, Wajarkah?

Terkait dugaan alasan korban jatuh dari lantai delapan, sejumlah analisis masih dilakukan penyidik. Ada tiga kemungkinan yang sedang didalami. Pertama, korban tidak sengaja terjatuh. Kedua, korban sengaja jatuh atau bunuh diri.

Dan terakhir ada unsur kesengajaan dari pihak lain untuk menghilangkan nyawa korban. Semua hal tersebut saat ini menjadi pertimbangan pihak kepolisian. “Keluarga sendiri sudah ikhlas. Tapi kami tetap melakukan penyelidikan kematian korban,” tegasnya.

Sejumlah fakta dari lokasi kejadian coba ditelusuri. Di lantai delapan hotel yang merupakan kawasan terbatas memiliki pagar tembok setinggi dada orang dewasa.

Di lantai ini, selain dibuat sebagai tempat ibadah, juga terdapat tandon pengolahan air, instalasi pendingin udara, dan taman dengan lantai sebagian dipasang keramik. “Jarak dari lantai delapan ke bawah itu sekitar 30 meter,” terang Makhfud.

Jika melihat ke bawah, dari lokasi jatuhnya korban, di sebelah kanan terdapat balkon restoran. Dan tepat di bawah tempat diduga korban jatuh ada bagian bangunan yang menjorok keluar sekitar 1 meter. Untuk jarak gedung hotel ke tembok depan rumah tempat korban tersangkut, memiliki jarak sekitar 5 meter.

“Saat tersangkut, posisi tubuh korban menghadap ke atas dengan kepala mengarah ke gedung hotel. Dengan salah satu kaki berada di sisi dalam rumah dan kaki lainnya di sisi luar,” terangnya.

Terkait adanya isu korban bunuh diri karena terlibat asmara, pihak kepolisian belum bisa berkomentar. Namun, isu ini menjadi perhatian penyidik. Hal ini akan diketahui dari proses pemeriksaan saksi selanjutnya. “Masih diselidiki. Apakah memang bunuh diri atau tidak. Apakah ada unsur asmara atau tidak,” sebutnya.

Hotel tempat korban terjatuh dari lantai delapan

Diwartakan sebelumnya, sedang duduk di teras, Senin (24/6) sekitar pukul 11.20 Wita, Jerry (32), warga sekitar terkejut ada suara benda jatuh dari sisi kiri rumahnya. Ketika mendatangi sumber suara dia kaget, sesosok tubuh tersangkut di atas fondasi rumah kosong tak beratap di samping rumahnya. Bangunan itu masih satu kawasan dengan hotel. “Bunyinya nyaring,” kata Jerry.

Melihat pemandangan mengerikan itu, Jerry langsung melaporkan ke pihak hotel. Sejumlah pekerja dan karyawan hotel pun mencoba melihat siapa sosok yang tergeletak di atas fondasi. “Rupanya anak dari pemilik hotel,” ujar Jerry.

Informasi yang dikumpulkan sebagaimana dilansir dari Kaltim Post (Jawa Pos Group) dari kakak korban, SW (31), jika Fera merupakan anak keempat dari tujuh saudara. Kesehariannya, Fera membantu usaha sebagai accounting di hotel milik ayahnya itu. “Iya. Dia (Fera) adik saya,” kata SW, kakak kandung Fera yang meminta namanya diinisialkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: