Gawat! 200 Orang di Jabar Tewas Kena Covid Dalam Satu Hari

Petugas Pemakaman Membawa Peti Jenazah Pasien Covid 19 Di Tpu Pondok Ranggon, Jakarta Antara Foto Muhammad Adimaja

EDITOR.ID, Jakarta,- Setelah 190 orang meninggal dalam satu hari di Jakarta, kini giliran Jawa Barat memecahkan rekor korban Covid-19. Dalam sehari, pasien positif Covid-19 di Jawa Barat yang berujung kematian meroket hingga 200 orang.

Ya, 200 orang meninggal dunia pada Kamis (28/1/2021) hari ini, angka ini setengah dari total kematian nasional.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, Provinsi Jawa Barat melaporkan
grafik kematian pasien konfirmasi positif Covid-19 di Jawa Barat melonjak drastis dari 13 kematian pada 26 Januari ke 106 kematian pada 27 Januari dan terus meroket hingga hari ini 200 warga Jawa Barat meninggal dunia.

Jumlah kematian ini tertinggi secara nasional yakni 200 jiwa pada hari ini. Dengan demikian, secara akumulatif pasien meninggal di Jawa Barat tercatat sebanyak 1.838 jiwa.

Setelah Jawa Barat, Jawa Tengah juga mencatat angka kematian tertinggi kedua yakni 81 jiwa, lalu Jawa Timur 57 jiwa, DKI Jakarta sebanyak 40 jiwa, dan Sulawesi Utara 28 jiwa.

Selain itu angka penambahan kasus positif COVID-19 di Jawa Barat juga melonjak dua kali lipat dari 2.022 kasus pada 25 Januari terus meroket hingga hari ini 4.532 kasus positif.

Kasus baru COVID-19 setelah Jabar antara lain; DKI Jakarta (2.889 kasus), Jawa Tengah (1.507 kasus), Jawa Timur (1.022 kasus), dan Sulawesi Selatan (679 kasus).

Hari ini Kamis (28/1/2021), jumlah korban yang meninggal akibat terkena virus Corona untuk seluruh Indonesia mencatatkan rekor tertinggi yakni 476 orang meninggal dunia. Sehingga jumlah total meninggal menjadi 29.331 jiwa.

Catatan ini merupakan rekor baru kematian harian mengalahkan rekor sebelumnya pada Rabu (27/1/2021) kemarin yakni 387 jiwa. Catatan ini sekaligus juga kasus kematian akibat Covid-19 terbesar dan mencatat rekor tertinggi sejak Maret 2020.

Penambahan korban jiwa sebanyak 476 orang juga menjadi rekor buruk bagi perawatan pasien konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia.

Sementara itu, data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan kasus konfirmasi positif pada hari ini mencapai 13.695 orang sehingga totalnya menjadi 1.037.993 orang.

Kemudian, kasus sembuh bertambah 10.792 orang sehingga totalnya menjadi 842.122 orang. Sementara kasus suspek hari ini mencapai 82.676 orang. Angka tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 87.280 spesimen dari 54.114 orang yang diperiksa hari ini.

Total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 9.046.675 spesimen dari 6.032.242 orang.

Tercatat sudah 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota yang terinfeksi virus Covid-19.

Data kemarin, positif 1.024.298 orang, 164.113 orang kasus aktif, 831.330 orang sembuh, dan meninggal 28.855 jiwa.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan terdapat 5 provinsi yang mencatatkan kasus kematian tertinggi pada pekan pekan lalu.

Kelima provinsi itu adalah Jawa Tengah dengan kenaikan 209 kasus kematian akibat virus Corona, DKI Jakarta dengan kenaikan 106 kasus, Jawa Barat 87 kasus, DIY 27 kasus, dan NTT dengan 18 kasus kematian.

“Apabila dibandingkan dengan minggu lalu, maka DKI Jakarta dan Jawa Barat kembali masuk ke dalam 5 provinsi dengan kenaikan kematian tertinggi. Ini menjadi peringatan yang tidak boleh diabaikan,” kata dia, Selasa (19/1/2021).

Wiku pun meminta kepada 5 provinsi untuk memastikan bahwa pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien Covid-19 di setiap faskes agar sesuai dengan standar. Dengan demikian, lanjut Wiku, mereka yang dirawat dapat segera sembuh.

“Dengan demikian maka angka kesembuhan dapat ditingkatkan sekaligus menekan angka kematian. Lakukan penanganan semaksmimal mungkin untuk menyelamatkan pasien Covid-19 yang sedang dirawat,” katanya. (tim)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: