Dampak Resesi Dunia Mulai Muncul, Gojek Tokopedia Dikabarkan Akan PHK 1.000 Pegawainya, Miris!

Jika benar diumumkan keputusan PHK ini, GOTO bergabung dengan raksasa teknologi seperti Meta Platforms Inc. hingga Apple Inc. . Sebelumnya kedua perusahaan raksasa di bidang Teknologi Informasi itu juga memangkas staf setelah bertahun-tahun melakukan ekspansi.

Jakarta, EDITOR.ID,- Perusahaan raksasa aplikasi ojek online dan online shopping yang telah go publik, PT Go To Gojek Tokopedia Tbk dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada lebih dari 1.000 pegawainya. Pemangkasan jumlah karyawan itu disebut-sebut sebagai bentuk efisiensi keuangan perusahaan.

Perusahaan media, data analisis, dan keuangan Bloomberg menyebut jumlah pegawai yang akan di-PHK ini setara dengan lebih dari 10 persen total tenaga kerja di perusahaan hasil merger GoJek dengan Tokopedia tersebut.

Menurut Bloomberg, pegawai Go To yang akan masuk daftar efisiensi itu akan berasal dari seluruh divisi di GoTo. Namun, jumlah pegawai yang akan terkena PHK kemungkinan masih berubah.

“Ukuran pengurangan dapat berubah,” kata sumber tersebut.

Mengutip sumber yang mengetahui persoalan itu, Bloomberg mengabarkan rencana PHK itu sebagai upaya GoTo memangkas biaya dan menopang keuangannya.

Sumber Bloomberg yang enggan disebutkan namanya menyatakan perusahaan berkode saham GOTO yang berbasis di Jakarta, dan juga beroperasi di Singapura dan Vietnam itu akan mengumumkan pemangkasan karyawannya dalam beberapa minggu mendatang.

Lebih jauh sumber Bloomberg menyatakan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. memulai pengurangan karyawan seiring dengan rencana perusahaan yang bersiap mengeluarkan hasil laporan keuangan kinerja kuartal keempat pada 21 November 2022 mendatang.

Per Agustus 2022 lalu, GOTO melaporkan kenaikan kerugian penyesuaian rugi sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi menjadi Rp 4,14 triliun. Padahal pada periode serupa tahun lalu, angka kerugian pro-forma sebesar Rp 3,9 triliun.

Adapun sebelumnya, eksekutif GOTO mengatakan manajemen perusahaan tengah berupaya menyeimbangkan pengeluaran untuk pertumbuhan, untuk mencapai profitabilitas.

GoTo melantai di Bursa Efek Indonesia pada 11 April 2022. Saat GoTo go public, harga per lembar sahamnya sebesar Rp 338.Namun, kini harga saham GoTo anjlok. Pada perdagangan Jumat (111/11), saham GoTo ditutup di harga Rp 210.

Perusahaan Digital Bertumbangan Mem PHK Pegawainya

Jika benar diumumkan keputusan PHK ini, GOTO bergabung dengan raksasa teknologi seperti Meta Platforms Inc. hingga Apple Inc. . Sebelumnya kedua perusahaan raksasa di bidang Teknologi Informasi itu juga memangkas staf setelah bertahun-tahun melakukan ekspansi.

Perusahaan-perusahaan tersebut akhirnya melepas karyawan akibat perekonomian global semakin tak menentu.

Adapun gelombang PHK di industri teknologi mendekati level yang terlihat pada tahap awal pandemi Covid-19. Perusahaan-perusahaan baik yang berukuran besar maupun kecil semakin membatasi ambisi dan bersiap menghadapi masa-masa sulit ke depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: