Ketika Bos Gerindra Ketemu Bos Nasdem, Hasilnya Apa?

EDITOR.ID, Jakarta,- Jagat dunia perpolitikan kembali dikejutkan munculnya pertemuan Ketua Umum dua parpol besar. Yakni Prabowo Subianto bos Gerindra bertemu dengan Surya Paloh bos Partai Nasdem. Pertemuan kedua elit politik sahabat lama itu sontak memunculkan berbagai spekulasi dan rumors terkait pemilu 2024 mendatang.

Salah satunya terkait kemungkinan Gerindra dan NasDem berkoalisi untuk Pemilu 2024 mendatang. Bagaimana peluangnya?

Konon kabarnya kedatangan Prabowo menemui Surya Paloh untuk melakukan penjajakan kesamaan persepsi dan visi politik terutama soal pencapresan 2024. Apa benar?

Menanggapi pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, pada Rabu (1/6), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku banyak belajar dari bos media itu.

Dalam pertemuannya tersebut, Prabowo Subianto mengatakan banyak belajar hal-hal baru dari Surya Paloh.

“Hal itu berupa ilmu medan, praktis, dan lapangan. Saya bersyukur bisa datang dan tentunya hal yang saya dapat dari beliau akan saya gunakan sebaik-baiknya,” ucap dia di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (1/6/2022).

Prabowo mengaku memiliki hobi yang sama dengan Surya Paloh. Mantan Danjen Kopassus ini mengatakan dirinya dan Surya Paloh sama-sama menyukai sejarah.

Dia juga mengaku memiliki kesamaan dengan Surya Paloh dalam mencintai pahlawan nasional. Perbedaannya, Surya Paloh senang mengoleksi patung-patung pahlawan nasional. “Tokoh-tokoh kesukaan beliau juga sama dengan orang yang saya suka,” ujar Prabowo.

Prabowo menyampaikan Surya Paloh juga menyukai tokoh-tokoh revolusioner, sama seperti dirinya. Beberapa tokoh itu yakni pemimpin gerakan kemerdekaan India Mahatma Gandhi dan Presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan Nelson Mandela.

Prabowo Ingin Membuka Diri dengan Surya Paloh

Prabowo Subianto juga menyampaikan Surya Paloh merupakan pendengar yang baik.

Menteri Pertahanan itu melihat dari sikap Surya Paloh yang ingin membuka diri ketika dirinya menyampaikan pandangannya.

“Kami membahas banyak masalah terutama persoalan masa depan bangsa,” ujarnya.

Prabowo juga mengaku memiliki tujuan yang sama dengan Surya Paloh, yakni menginginkan arah pembangunan bangsa stabil, juga berkomitmen kepada persatuan nasional, kerukunan, dan toleransi.

“Kami juga berkomitmen untuk memantapkan Pancasila kepada anak-anak muda Indonesia,” kata dia.

Menurut Prabowo, Pancasila memiliki andil penting bagi Indonesia dalam segala aspek. Dia meyakini Indonesia tidak bisa survive tanpa adanya Pancasila.

Penjajakan Awal

Menurut pengamat politik Ujang Komaruddin, baik NasDem maupun Gerindra belum jelas arah Koalisinya. Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh pun masih sekedar saja.

?Sekadar makan siang, penjajakan, cipaka-cipiki, dan silaturahmi saja. Keduanya masih wait and see dan sedang pasang kuda-kuda saja untuk menghadapi dinamika dan segala kemungkinan politik yang akan terjadi ke depan,? ungkap Ujang saat dikonfirmasi, Kamis, (2/6).

Lanjut Direktur IPR itu, tidak menutup kemugkinan dari pertemuan itu akan membuka arah koalisi kedua partai. Pasalnya, dalam politik semua bisa saja terjadi.

?Bisa mungkin dan bisa tidak. Dalam politik semua bisa mungkin terjadi,? jelasnya.

?Tergantung kepentingannya saja. Jika kepentingannya sama, maka akan bersama. Namun jika kepentingannya beda, ya akan berseberangan,? tuntasnya. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: