Bupati Jember Serahkan Draf KUA-PPAS ke DPRD dengan APBD Capai 4,5 Triliun

img 20210330 101331

EDITOR.ID, Jember, – Bupati Jember Hendy Siswanto bersama Wabup Gus Firjaun menyerahkan draf Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) ke pimpinan DPRD Kabupaten Jember Senin (29/3/2021).

Dalam draf tersebut, nilai APBD Jember mencapai sekitar Rp 4,5 Triliun.

Bupati menyerahkan draf tersebut secara informal di ruang ketua DPRD Jember Itqon Syauqi.

Baginya, penyerahan KUA PPAS tidak harus formal, namun yang penting adalah niat penyerahan dan semangat untuk membangun Jember.

?Sebenarnya penyerahan KUA PPAS hal biasa, tidak harus formal ada pembukaan dan penutupan,? ujarnya sebagaimana dilansir Kompas.com.

Pihaknya baru menyerahkan draf KUA PPAS karena merupakan hal baru yang menggunakan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).

Sebab, sebelumnya menggunakan Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda).

Pengirman KUA PPAS tidak segera dikirim karena bupati harus menata birokrasi terlebih dahulu.

Yakni menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) di sejumlah OPD untuk sementara. Jumlahnya mencapai lebih dari 1.000 Plt.

?Tujuan kami mem-plt-kan untuk menyelesaikan masalah di minggu pertama dan kedua saya, untuk menggaji karyawan Pemda sebanyak 17.200 yang belum terbayar,? bebernya.

Sebab, bila gaji itu tidak terbayar, akan menjadi kendala lebih besar di kemudian hari. Untuk itulah, semua OPD diminta menghitung berapa gaji yang harus dibayar.

Tiga hari setelah itu, gaji bisa dicairkan. Bupati mengaku menyusun KUA PPAS selama seminggu tanpa mempunyai dasar sebelumnya. Karena APBD 2019 dan 2020 tidak ada.

?Kami membuat format sendiri dengan tim yang kami bentuk,? tuturnya.

Penyerahan KUA PPAS tersebut diharapkan bisa segera menyelesaikan pembahasan APBD Jember. Sehingga bisa segera melakukan pembangunan.

?Minggu pertama di bulan April semoga sudah selesai semua,? imbuhnya.

Prioritas pembangunan yang akan dilakukan adalah perbaikan infrastruktur. Sebab, beberapa tahun terakhir tidak ada perbaikan dan pemeliharaan.

?Kami fokus infrastruktur perbaikan jalan dan Penerang jalan umum (PJU),? ujarnya.

Nilai perbaikan jalan sepanjang 1000 kilometer mencapai sekitar Rp 700 miliar. Namun, tidak bisa diselesaikan dalam setahun, tapi melewati tahun berikutnya.

?Kontrak tahun jamak, maksimum bulan maret harus sudah selesai pada tahun berikutnya,? ucapnya.

Kemudian, untuk fokus selanjutnya pada sektor pertanian dengan mendukung petani agar mudah mendapatkan peralatan dan pupuk. Selain itu, fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan.

Sementara itu, Ketua DPRD Jember Itqon Syauqi menambahkan, pihaknya sudah menerima draf KUA PPAS tersebut.

Selanjutnya, akan dibahas dengan pimpinan DPRD Jember. Setelah itu, langsung dibahas di Badan Musyarawah (Banmus) DPRD Jember.

?Ini perintah gubernur, perintahnya jelas harus segera diselesaikan,? tandasnya. (Tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: