Headline, Top Stories  

Jakarta, EDITOR.ID,- Polisi mengklaim gas air mata bukan penyebab banyak suporter Arema FC meninggal di tragedi Kanjuruhan. Dalam pembelaannya, polisi menyebut gas air mata yang digunakan tak bisa mematikan manusia. Polisi juga menyebut ada delapan pintu Stadion yang tidak dibuka saat pertandingan sudah bubar.

No More Posts Available.

No more pages to load.