Hukum  

JoMan Apresiasi Langkah Jaksa Agung Hadapi Koruptor

joman apresiasi langkah jaksa agung hadapi koruptor

EDITOR.ID ? Jakarta, Kelompok relawan Jokowi Mania (JoMan) mengapresiasi tuntutan hukuman mati terhadap kasus korupsi Asabri, oleh kejaksaan Agung (Kejagung).

Menurut kelompok militan ini, langkah tersebut menjadi solusi pemberantasan maling atau garong (pelaku korupsi) uang rakyat.

Ketua Jokowi Mania (JoMan), Imanuel Ebenezer mendukung penuh langkah Jaksa Agung, S Burhanudin.

Joman juga berharap KPK mengambil langkah tanpa keraguan untuk menuntut hukuman mati.

“Harus dilakukan untuk meminimalisasi ancaman korupsi sistemik di masa depan. Ancaman hukuman mati akan menggentarkan para garong uang bencana, alkes atau PCR,” tandas pria yang akrab disapa Noel ini, setelah mengadakan pertemuan dengan Kejaksaan Agung, Selasa (14/12/2021)

Aktivis 98 ini menilai mafia pangan dan pelaku korupsi alkes PCR baik pengusaha dan pejabatnya harusnya mendapat ancaman hukuman mati jika terbukti terlibat.

Sebab, kata Noel, maling uang negara saat bencana benar benar di luar rasio akal sehat. Bahkan tambah Noel, ini perilaku barbar yang sangat rakus.

“Polisi dan KPK harus menyidik kasus dugaan korupsi bencana dan juga mafia Pangan yg perhari ini merangkak naik. Jangan ragu, presiden dan rakyat juga kontitusi ada di belakang kalian. Ini kejahatan yang luar biasa,” tegas Noel.

Mnurut Noel sebenarnya KPK harus lebih progresif menangani kasus-kasus maling uang rakyat. Sudah jelas ada banyak informasi tentang korupsi dana pandemi Covid-19.

“Harusnya sudah ada yang disidik. Sepertinya sampai hari ini masih belum yang dibawa ke pengadilan tipikor,” tegas Noel.

Menyoal korupsi asasbri, Noel mengatakan kerugian negara mencapai Rp16,80 triliun itu. Dan tak hanya di asasbri tetapi juga di jiwasraya.

“Eksekusi mati paling tepat. Pelaku korupsi di atas 50 miliar harus vonis mati, apalagi ini triliunan,” tambah Noel.

Noel menggmbarkan bahwa dialog dengan Jaksa Agung adalah pertemuan yg luar biasa, dan dalam pertemuan itu berdiskusi soal problem yang krusial yg dihadapin bangsa ini, dan institusi Kejagung tetap mengawal penegakan hukum.

?Kejaksaan Agung hebat, Kejaksaan Agung bernyali?, pungkasnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: