Benarkah Kader PDIP Bakal Masuk Kabinet Prabowo

Pertemuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Ilustrasi

Jakarta, EDITOR.ID,- Belakangan ini mencuat isu kencang bakal ada dua kader PDI Perjuangan yang akan diajak bergabung di Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 2024-2029. Benarkah Prabowo akan mengajak PDIP masuk kabinetnya. Dan sudahkan ada pembicaraan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Sumber EDITOR.ID yang dekat dengan kalangan Partai Gerindra menyebut isu bakal masuknya kader PDIP di jajaran pemerintahan Prabowo belum tentu benar. “Isu tersebut disebarkan dengan harapan memang benar-benar terwujud. Jadi memang ada pihak yang sengaja membesar-besarkan isu bahwa kader PDIP akan masuk di jajaran pemerintahan Prabowo,” ungkap sumber tersebut.

Padahal, lanjut sumber ini, Prabowo belum tentu juga akan mengajak kader PDIP di Kabinetnya. Jika isu tersebut memang benar adanya, tentu harus melalui pembahasan dengan Ketum PDIP Megawati.

“Tapi sampai sekarang agenda pertemuan Prabowo-Mega juga belum terwujud, baru isu santer yang terus digaungkan agar pertemuan tersebut benar-benar terjadi dan ada beberapa kader PDIP akan memanfaatkan pertemuan ini untuk membuka peluang kader PDIP bisa dapat jatah di kabinet pemerintahan Prabowo,” paparnya.

Bocoran Prabowo dan Mega Akan Bertemu Sebelum 10 Oktober,

Pertemuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya mengatakan, dirinya mendapatkan info bahwa pertemuan keduanya dilakukan sebelum tanggal 10 Oktober, atau 10 hari sebelum pelantikan Prabowo-Gibran tanggal 20 Oktober 2024.

“Dari keterangan Pak Prabowo kan menyebutkan rencananya akan dilakukan sebelum pelantikan. Ada bocoran sebelum tanggal 10 Oktober,” kata Yunarto dikutip Tribun dalam program Kompas Siang, Jumat (4/10/2024).

Dirinya menjelaskan, jika pertemuan dilakukan sebelum pelantikan maka harapan stabilitas politik saat transisi pergantian kepemimpinan akan berlangsung guyub seperti keinginan Prabowo.

“Istilah yang biasa disampaikan Pak Prabowo yaitu demokrasi guyub. Tapi bisa diartikan jika bertemu sebelum pelantikan jangan-jangan sudah ada kesepakatan PDIP masuk kabinet,” ujarnya.

Seperti yang diketahui, Prabowo akan mengumumkan anggota kabinetnya langsung setelah dilantik.

Namun Yunarto menilai ada juga peluang Megawati memaknai pertemuan nanti hanya sebatas silaturahmi. “Ada peluang 50-50, membaca Ibu Mega dalam sikap politiknya ada peluang juga PDIP di luar pemerintah,” ujarnya.

Namun Yunarto berharap jika jadi atau tidaknya keputusan PDIP bergabung atau di luar pemerintah tidak diumumkan sebatas konferensi pers setelah pertemuan Megawati dan Prabowo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: