Wow Suara PSI Naik Fantastis! Grace; Kenapa Sih Cuma PSI yang Disorot?

Hasil Real Count KPU: Suara PSI 3,12 Persen Naik 72 Ribu dalam Semalam!

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie Dalam Sebuah Press Conference Foto Instagram @PSI

“Apalagi hingga saat ini masih lebih dari 70 juta suara belum dihitung dan sebagian besar berada di basis-basis pendukung Jokowi di mana PSI mempunyai potensi dukungan yang kuat,” kata Ketua Dewan Pembina PSI.

Dalam beberapa hasil hitung cepat (quick count) lembaga survei, salah satunya dari Indikator, PSI memperoleh 2,66 persen suara, sementara hasil rekapitulasi sementara KPU (real count) 3,13 persen. Ada perbedaan sampai 0,47 persen dari dua perhitungan itu.

Grace menilai perbedaan itu tidak hanya dialami PSI, tetapi juga partai-partai lain. Grace menyebut dari hasil quick count Indikator, suara PKB dan Partai Gelora juga lebih besar di rekapitulasi suara KPU dibandingkan dengan hasil hitung cepat.

Oleh karena itu, Grace pun mengajak seluruh pihak bersikap adil dan proporsional.

“Kita tunggu saja hasil perhitungan akhir KPU. Jangan menggiring opini yang menyesatkan publik,” kata petinggi PSI itu.

Delapan Parpol Lolos Senayan, PDIP di Puncak Ditempel Golkar

Sementara itu berdasarkan hasil real count KPU terdapat delapan partai yang bakal lolos dalam kontestasi Pileg 2024. Delapan partai itu di antaranya, PDI Perjuangan (PDIP) berhasil memimpin di posisi atas dengan meraup sebanyak 12.581.615 atau sekitar 16,41%.

Kemudian, Partai Golkar berada di urutan kedua dengan mengantongi 10.207.627 suara atau setara 15,07%. Diikuti, Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang masing-masing memperoleh 11.556.017 (15,07%) suara dan 8.864.023 (11,56%)

Selanjutnya, partai yang dinahkodai oleh Surya Paloh yakni NasDem berhasil memperoleh suara sebanyak 7.227.616 suara atau setara 9,43%. Posisi NasDem dibuntuti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan mencatatkan 5.758.336 suara atau 7.51%.

Sementara itu, Partai Demokrat telah meraih sebanyak 5.689.059 suara (7,42%) dan PAN 5.335.156 (6,96%). Menariknya, dari delapan partai yang bakal lolos ke senayan ini tidak memiliki peningkatan suara yang signifikan seperti PSI.

Adapun, PPP yang sebelumnya telah menembus ambang batas parlemen terendah, kini harus kembali berjuang karena hanya berhasil mengumpulkan 3.040.880 atau sekitar 3,97%.

Sebagai informasi, berdasarkan UU Nomor 7/2017 tentang Pemilihan Umum Pasal 414 ayat disebutkan bahwa ambang batas parlemen (parliamentary threshold) paling rendah 4% dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam penentuan kursi anggota DPR.

“Partai Politik Peserta Pemilu harus memenuhi ambang batas perolehan suara paling sedikit 4% dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam penentuan perolehan kursi anggota DPR,” demikian bunyi Pasal 414 ayat 1. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: