Jumlah ini lebih tingi dibandingkan dengan kasus meninggal pada November 3.176 orang, Oktober 3.029 orang, September 3.323 orang, dan Agustus 2.286 orang.
“Apakah ledakan kasus pada bulan Desember ini terkait dengan pelaksanaan pilkada dan liburan panjang akhir tahun? Hal ini cukup jelas kaitannya dan sudah diakui oleh Satgas Covid-19 bahwa liburan akhir tahun dan kegiatan lainnya yang mendorong mobilitas penduduk merupakan motor penggerak pertumbuhan kasus,” pungkasnya. (tim)