True Story: Film Misteri Kematian Vina, Rohnya Menuntut Balas Sang Pembunuh Biadab Bebas Berkeliaran

Pedagang Sate Saksi Kunci Ungkap Markas Geng Motor Tempat Kumpul Para Pembunuh Vina dan Kekasihnya Eki. Polisi Baru Menangkap 8 Pelaku. Sementara 3 Pelaku Bebas Berkeliaran. Netizen Desak Tangkap Pembunuhnya

Poster Film Vina Sebelum 7 Hari

Jakarta, EDITOR.ID,- Kematian misterius Vina (16) yang terjadi 8 tahun silam atau tepatnya 2016, masih menyisakan teka-teki. Kasus ini kembali menjadi sorotan usai rumah produksi Dee Company mengangkat kisah pembunuhan Vina ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari. Gadis Cirebon itu diperkosa dan dibunuh beramai-ramai oleh geng motor. Kini roh Vina menuntut balas.

Film horor garapan sutradara Anggy Umbara itu viral dan kini telah tembus 3 juta penonton dalam 7 hari tayang. Setelah film ini tayang pada 8 Mei lalu, masyarakat seolah kembali teringat lagi dengan kasus yang pernah viral itu, apalagi sampai saat ini masih ada 3 pelaku yang masih buron.

Desakan tangkap pembunuhnya makin kencang disuarakan netizen di dunia maya usai kisah nyatanya difilemkan. Pasalnya, 3 pelakunya bebas berkeliaran. Salah satunya adalah otak pembunuhan dan pemerkosaan Vina yang diduga bernama Egi. Kasus kematian Vina dan kekasihnya Eki juga menguap ditelan waktu.

Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eki Cirebon yang terjadi pada 2016, awalnya direkayasa seolah sebuah kecelakaan. Belakangan terkuak keduanya ternyata tewas akibat dibunuh segerombolan geng motor. Sebelum dibunuh, Vina bahkan terlebih dahulu diperkosa.

Pada tahun 2017 silam, para pelaku divonis hukuman mati. Sayangnya, hukuman mati tersebut tak benar-benar didapatkan pelaku. Pasalnya, majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Cirebon memvonis hukuman seumur hidup terhadap tujuh anggota geng motor yang terbukti melakukan pembunuhan berencana disertai pemerkosaan terhadap sejoli kekasih setahun silam di Cirebon.

Hotman Paris Beri Petunjuk ke Polisi Cara Kejar Pelakunya

Dalam postingan di Instagram miliknya, Hotman meminta agar Polda Jawa Barat segera bergerak untuk menangkap ketiga pelaku buron tersebut. Hotman juga meminta polisi untuk memanggil keluarga pelaku dan melakukan pemeriksaan.

Hotman Paris pun memberikan sebuah petunjuk yang berhubungan dengan keberadaan Egy melalui akun sosmednya. Hotman Paris memberikan petunjuk soal keberadaan ketiga pelaku. Di mana dirinya meminta penyidik untuk mencari jejak digital dari keluarga para pelaku.

Menurut Hotman Paris mencari jejak digital 3 DPO bisa menjadi petunjuk perihal keberadaannya. “Cari jejak digital dgn keluarga 3 pelaku yg DPO,” tulis Hotman Paris.

Selain itu, Hotman Paris juga meminta dua pihak dijadikan sumber petunjuk soal persembunyiaan Egy dan dua rekannya yang masih buron.

Menurutnya, foto dan detail mengenai pelaku pasti diketahui keluarga dan delapan pelaku yang lebih dulu sudah ditangkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: