Tamara Tak Terima Dituduh Netizen Tutupi Kematian Putranya dan Bersekongkol dengan Pacarnya

Rupanya rumor tidak mengenakkan bernada fitnah ini mengusik Tamara Tyasmara. Pesinetron 'Cinta Anak Cucu Adam' ini tak menyangka tuduhan-tuduhan miring di tengah rasa duka yang dirasakannya usai kehilangan putra semata wayangnya semakin kejam. Ia pun membela diri.

Kolase

Jakarta, EDITOR.ID,- Artis Tamara Tyasmara kini jadi perhatian publik usai terungkap kematian putranya, Raden Adante Khalif Pramudityo atau Dante, meninggal dengan cara yang tragis. Bocah berumur enam tahun itu dibunuh pacar Tamara bernama Yudha Arfandi dengan cara dibenamkan ke kolam renang. Dante ditemukan tak bernyawa di kolam renang rumahnya pada 5 Februari 2024.

Netizen menganggap Tamara menutupi kesalahan pacarnya dalam kasus kematian Dante. Bahkan muncul rumor yang menyebut kalau Tamara bersekongkol dengan Yudha Arfandi hingga menyebabkan Dante meninggal.

Polisi menetapkan Yudha Arfandi sebagai tersangka di kasus kematian Dante (6), anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

Rupanya rumor tidak mengenakkan bernada fitnah ini mengusik Tamara Tyasmara. Pesinetron ‘Cinta Anak Cucu Adam’ ini tak menyangka tuduhan-tuduhan miring di tengah rasa duka yang dirasakannya usai kehilangan putra semata wayangnya semakin kejam. Ia pun membela diri.

Tamara dituduh melindungi dan menyembunyikan pacar, hingga disebut sudah ‘cek TKP’ untuk melancarkan aksi sang kekasih.

Mantan istri Angger Dimas itu tak terima dengan tudingan netizen. Ia menegaskan kalau sudah urusan nyawa anak, berat untuknya bisa mengabaikan begitu saja. Dia mengaku setelah kejadian Dante tewas terus menolak untuk bicara dan bertemu dengan Yudha Arfandi alias AY.

“Kita mau spesial atau apa (hubungannya), namanya urusan anak apalagi meninggal, nggak bisa aku tutupi. Dante sama dia nggak ada masalah, dekat banget dia sama Dante,” cerita Tamara Tyasmara sebagaimana dilansir dari detikcom, kemarin.

Akan tetapi, setelah kasus itu ditangani oleh Polda Metro Jaya, Tamara Tyasmara memilih banyak diam karena tak mau mendahului hasil temuan polisi. Ternyata, keputusannya untuk diam justru dinilai salah di mata netizen hingga memunculkan banyak spekulasi.

Salah satunya ketika tahu Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi sempat melihat kolam renang tersebut pada 22 Januari 2024. Tamara Tyasmara dituduh ‘cek TKP’ sebelum anak meninggal dunia di sana.

Tamara Tyasmara memberikan penjelasan soal kedatangannya ke lokasi kolam renang itu pada 22 Januari 2024.

“Jadi kita nggak mau mendahulukan. Netizen ini, ‘Ibunya ngebunuh anaknya’. Kan ada aku yang ke kolam renang tanggal 22. Itu memang survey, memang saya ke sana. Itu kan dekat rumah Arfandi. 22 itu kan kebetulan saya lagi puasa, itu lagi bulan Rajab. Kita mau buka puasa, aku sama Fandi mau buka puasa bareng cari makan keluar. Carilah dekat-dekat situ, Pondok Kelapa. Si Fandy ngomong di sini ada kolam renang dekat,” jelas Tamara Tyasmara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: