Sandra Dewi Mungkinkah Bisa Terseret Kasus Suaminya? Ini Jawaban Kejagung

Sandra Dewi dan Harvey Moeis Foto : Instagram Sandra Dewi

Jakarta, EDITOR.ID,- Gaya hidup mewah dan kekayaan luar biasa yang dimiliki Harvey Moeis dan istrinya seorang artis bernama Sandra Dewi kini sirna sudah. Harta dan aset yang dimiliki Harvey Moeis kini menjadi target bidikan dari tim Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk menyitanya.

Yang pasti Kejagung telah memblokir rekening suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, dalam kasus korupsi PT Timah. Artinya kini Harvey Moeis dan keluarganya sudah tidak bisa lagi mengakses uangnya yang disimpan di bank. Baik melakukan transfer maupun mengambil tunai.

Hal itu dikatakan oleh Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Kuntadi.

“Pemblokiran sudah lama kita lakukan. Pada saat awal penyidikan ini, bukan sekarang-sekarang ini. Dan itu masih berkembang (total jumlah uangnya),” ujarnya pada Senin (1/4/2024).

Apakah nantinya Kejagung juga akan menyita rumah dan koleksi mobil mewah milik Harvey Moeis, belum diperoleh penjelasan perkembangan soal ini.

Kemudian juga ketika disinggung apakah istri Harvey Moeis, Sandra Dewi, akan terseret dalam kasus yang menjerat suaminya, Kejaksaan Agung menyebut semua kembali kepada alat bukti yang ada. Mereka melihat perkembangan ke depan seperti apa.

“Kami tidak bicara soal kemungkinan. Tadi sudah kami sampaikan, penegakan hukum berdasarkan undang-undang, karena terkait alat bukti, jadi nggak berandai-andai,” ujar Kuntadi.

Selain itu, kediaman Harvey dan Sandra di Pakubowono, Jakarta Selatan juga sudah digeledah pada Senin (1/4/2024). Kejagung juga belum bisa bicara banyak terkait aliran dana korupsi tersebut.

“Penggeledahan memang benar di Pakubowono. Soal aliran dana tidak bisa kami jawab di sini, mohon untuk tidak berasumsi,” ungkapnya.

Disinggung bagaimana keuntungan yang didapat Harvey Moeis dari Helene Lim, Kejagung masih mendalami.

“Masih dalam penelusuran kami ya, tunggu saja. Ini akumulasi penghitungan masih kita komunikasikan dengan BPKP dan ahli soal keuangan negara,” pungkasnya. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: