Prof Triyuni, Sosok Guru Besar dan Direktur Pasca Sarjana Universitas Moestopo yang Ramah dan Bersahaja

Prof Triyuni juga mampu menggaet sejumlah pengusaha untuk masuk kuliah di Program Doktor Administrasi Publik dan S-2 Pasca Sarjana Universitas Moestopo. Salah satu yang akan masuk program kuliah di Universitas Moestopo adalah advokat kenamaan Khairil Hamzah. Dan juga ada Muhammad Haris enterpreneur muda asal Riau ini berminat menjadi mahasiswa Program S-2 di Universitas Moestopo.

Prof Dr Triyuni Soemartono (tengah mengenakan kerudung jilbab) bersama Tim Sambas Sinergy Dalam Diskusi

“Mobil dinas lebih baik untuk operasional kepentingan kampus lebih bermanfaat, tapi saya tetap diminta membawanya ke rumah,” tuturnya menceritakan kisah.

Ada kisah menarik lainnya. Prof Triyuni memiliki basic pendidikan di bidang pertanian IPB. Namun ia justru pernah menjabat selama 10 tahun sebagai Direktur PDAM di Kabupaten Cirebon.

Prof Dr. Triyuni Soemartono, MM adalah guru besar di Program Pasca Sarjana, Universitas Moestopo (Beragama). Prof Triyuni juga masih aktif sebagai peneliti karya ilmiah jurnal nasional atau internasional.

“Semangat 45, berbagi, tidak pernah berhenti untuk berbagi ilmu itu, senang sekali, bisa terus berbagi ilmu,” kata Prof Dr. Triyuni Soemartono MM.

Prof Dr. Triyuni juga memberikan semangat pada para generasi muda dan juga para doktoral. “Semangat pada junior, sehingga dengan berbagi bisa mengamalkan ilmu. Yang penting semangat, serius, kerena berlama lama tidak ada gunanya,” sambung dia.

“Karena dengan ambil doktor dengan yang sudah berumur atau bekerja akan menjadi masa depan kedua. Saya pernah mengalami itu, saya juga gak nyangka yang pensiun 2020, saya bisa menjadi guru besar, penting kita, baik, disiplin dan berbagi,” tukas dia.

Triyuni meraih gelar Profesor atau Guru Besar di bidang Administrasi Pemerintahan Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama). Sementara gelar Doktor Ilmu Pemerintahannya diperoleh dari Universitas Padjajaran. Sedang S-2 atau Magister Manajemen dan Ilmu S1 Fapertanya juga diraih dari Universitas Padjajaran.

Adapun pengalaman kerjanya dia pernah menjadi Sekretaris Ditjen Otda kemendagri, Direktur perkembangan kependudukan Ditjen Adminduk Kemendagri.

Lalu Sesditjen Adminduk Kemendagri, Ketua Harian Sosialisasi UU 32 Tahun 2004, Tim Kepres 157 Tahun 2005, Pengawalan Otda Kemendagri, dan Ketua Tim Inti pembentukan DOB Kepri.

Selain itu juga pernah jadi Sekretaris Tim penyusunan Rancangan PP Mahkamah Syariyah NAD, Sekretaris Tim sekretariat RUU no 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, Sekretaris Tim Sekretariat RUU Susduk MPR, DPR, DPRD.

Lalu Koordinator kerjasama 6 PDAM Jabar dengan Melbourne Water Corp Australia, Dosen IPDN Kemendagri, Dosen Unswagati Cirebon, Narsum Kebijakan Dukcapil di KBRI Welington, New Zealand. Dirut PDAM Kabupaten Cirebon, Kepala Bappeda Kabupaten Cirebon dan Dekan Fak Pertanian Unswagati Cirebon.

Kampus dimana Prof Triyuni mengabdi saat ini, Universitas Moestopo merupakan kampus yang didirikan oleh seorang Pahlawan Nasional, Mayor Jenderal TNI Prof. DR. Moestopo, yang memiliki semangat untuk tidak hanya melahirkan lulusan yang kompeten secara akademis, tetapi juga pemimpin yang tangguh dan beretika.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: