Budisatrio menjelaskan Prabowo-Gibran akan melanjutkan hubungan baik dengan negara tetangga yang telah dibina oleh Presiden Joko Widodo selama 9 tahun terakhir.
“Pak Prabowo sudah menyampaikan juga dalam kampanye dan dalam diskusi dengan para perwakilan negara sahabat, bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan beliau akan menerapkan Good Neighbor Policy.” jelas Budisatrio.
“Kita akan melanjutkan estafet hubungan baik yang sudah dibina oleh Presiden Jokowi selama hampir satu dasawarsa dengan negara tetangga, serta menciptakan hubungan yang saling menguntungkan.” lanjutnya.
Meskipun sudah ditetapkan menjadi pemenang Pilpres versi hitung cepat dan sudah mendapatkan selamat dari negara tetangga, Budisatrio tetap menekankan bahwa hari ini Prabowo masih seorang Calon Presiden.
“Alhamdulillah, kita sudah menang dari versi hitung cepat dan diberikan selamat. Namun hari ini Pak Prabowo masih seorang Capres. Kita akan tertib menunggu penghitungan dan penetapan resmi dari KPU. Dan andai-pun sudah ditetapkan KPU, Pak Prabowo baru menjadi Presiden setelah dilantik nanti. Beliau selalu tertib dan meletakkan sesuatu pada tempatnya.” pungkas Budisatrio. (tim)