“Tantangan lulusan perguruan tinggi, termasuk FE Unima adala banyaknya sarjana tak sebanding dengan ketersediaan lapangan kerja. Karena itu kami bimbing dan latih mahasiswa kami menjadi wirausaha mandiri,†ujar pengajar Manajemen SDM tersebut.
Dosen Pembimbing lainnya, Dr Juliana Ohy menambahkan, “Sejak awal, kami sudah arahkan tamatan FE Unima, harus mampu menciptakan lapangan kerja. Minimal bagi diri mereka sendiri,†pungkas dosen kelahiran Minahasa Tenggara itu.
Melalui PPK ini, sebagai sarana menuju wirausaha muda mandiri, Nyoman dan teman-teman sudah mulai merintis kegiatan untuk menjadi wirausaha skala kecil.
Hasil karya mereka dari PPK berupa kripik berbahan ikan Tuna, kue bronies, cake, minuman ringan pop ice dan buah naga mulai banyak diminati konsumen.
Siapa konsumen mereka? Ternyata pembelinya rekan-rekan mahasiswa serta dosen-dosen Unima sendiri.
Hebatnya, karya tangan Nyoman dan rekan-rekan, lumayan diminati dosen dan mahasiswa. “Enak dan harga terjangkau,†tukas seorang mahasiswa.
Prodi Akuntansi FE Unima usai membeli produk Nyoman “Skala kecil saja dahulu, akan menjadi besar kemudian,†saran dosen pembimbing Dr. Nova Mamarimbing.
Selamat menjadi wirausaha muda untuk Nyoman, dkk. Salut buat dosen-dosen pembimbing PPK di FE Unima. (fry)