Inilah Amalan Doa Berbuka Puasa, Memiliki Keutamaan di Bulan Ramadhan

“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: seorang pemimpin yang adil, seorang yang berpuasa saat berbuka dan doa orang yang terzalimi, doanya diangkat di atas awan dan pintu-pintu langit dibukakan,” (HR. Tirmidzi no. 2449)

Ilustrasi Buka Puasa Ramadhan 2024

Jakarta, EDITOR.ID,- Bulan suci Ramadhan 2024 telah tiba. Jutaan umat muslim se dunia berlomba-lomba meningkatkan keimanan, ketakwaan dan ibadah. Selain berpuasa, banyak sekali ibadah yang meningkatkan pahala di bulan Ramadhan. Salah satunya perbanyak amalan doa.

Setelah seharian kita menjalankan ibadah puasa maka dianjurkan kepada umat muslim untuk mengamalkan doa. Mulai dari doa, tadarus atau baca Al Qur’an dan berdzikir malam hingga doa menjelang berbuka puasa.

Setelah sebelumnya menahan dahaga dan lapar dari terbit fajar sampai mentari terbenam kita akan berbuka puasa. Momen ini memberi kebahagiaan tak terkira. Ucap syukur dan doa sudah selayaknya kita panjatkan saat berbuka puasa.

Waktu berbuka menjadi waktu yang dinanti-nanti seorang Muslim saat berpuasa. Tidak heran, momen penuh kebahagiaan dan rasa lega setelah menahan lapar sehari penuh ini sering dirayakan bersama orang-orang tersayang.

Meskipun rasanya sudah tidak sabar membayar rasa lapar dan dahaga, jangan sampai terburu-buru untuk langsung makan. Umat muslim dianjurkan untuk mengamalkan doa berbuka puasa.

Penting untuk diketahui puasa merupakan momen di mana doa kita berpeluang lebih besar dikabulkan Allah SWT. Hal ini berdasarkan hadist berikut:

ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا فَوْقَ الْغَمَامِ وَتُفَتَّحُ لَهَا أَبْوَابُ السَّمَاءِ

“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: seorang pemimpin yang adil, seorang yang berpuasa saat berbuka dan doa orang yang terzalimi, doanya diangkat di atas awan dan pintu-pintu langit dibukakan,” (HR. Tirmidzi no. 2449)

Sedangkan amalan dan ucapan doa sangat umum dan tidak terbatas selama doa tersebut mengandung makna kebaikan.

Doa buka puasa tidak dilafalkan langsung ketika adzan berkumandang. Waktu membacakan doa berbuka yang tepat adalah setelah makan ringan atau minum air.

Jadi, urutannya adalah setelah adzan berkumandang, ucapkan bismillah dan batalkan puasa dengan meminum air atau makanan ringan. Setelah itu, baru bacakan doa berbuka puasa. Berikut 2 lafal doa buka puasa yang umum digunakan:

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa’ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.

Artinya: “Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.”

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ

Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: