Ijin Pengobatan Gus Samsudin Ilegal, Sudah Dicabut Lantas Kenapa Masih Ada yang Percaya?

Samsudin mengaku tak melakukan praktik pengobatan di Pondok Nuswantoro miliknya. "Pak Samsudin menyatakan bahwa tidak melakukan pengobatan tradisional," kata Christine.

Gus Samsudin

Kepada Christine, Samsudin mengklaim warga Surabaya yang meninggal itu juga bukanlah pasien, melainkan tamu yang berkunjung ke padepokannya. Di padepokan itu, Samsudin hanya menerima tamu kemudian memberikan nasihat serta konseling kepada mereka. Tanpa memberikan pengobatan apapun.

“Kalau ada orang yang bertamu istilahnya bukan pasien, tapi kalau ada yang bertamu ke pondok mereka itu dia memberikan nasihat, memberikan semacam konseling tanpa pengobatan apapun, itu yang dikatakan Pak Samsudin,” ucapnya.

Karena itu, kata dia, Samsudin pun mengklaim dirinya juga heran mengapa sampai ada tamunya yang meninggal dunia di lingkungan pondok.

“Kalau ternyata pasien tersebut meninggal, itu bukan karena pengobatan apapun, karena (klaim Samsudin) mereka tidak memberikan pengobatan apa-apa. Mungkin Pak Samsudin juga merasa (heran) kok ada yang meninggal ya,” ucapnya.

Ijin Pengobatan Gus Samsudin Sempat Dipertanyakan

Sebelumnya ijin pengobatan Gus Samsudin banyak mengundang pertanyaan terkait keabsahan praktek pengobatan di tempat tersebut.

Polisi menyatakan bahwa sebelum meninggal, korban menjalani terapi di Ponpes tersebut sebelum kemudian pergi ke kamar mandi. Namun, beberapa hari kemudian, korban ditemukan telah meninggal dunia.

Bhagas Wigasto, Kepala Desa Rejowinangun, menyatakan bahwa terkait perijinan bukanlah kewenangannya. Namun, desa telah mengeluarkan surat domisili dan keterangan usaha terkait Ponpes Nuswantoro sebagai bagian dari persyaratan untuk OSS.

Sebelumnya, pada Agustus 2022, Samsudin pernah mengalami masalah terkait perizinan kesehatan tradisional melalui Padepokan Nur Dzat Sejati.

Padepokan tersebut dilarang beroperasi karena beberapa alasan, termasuk izin yang tidak sesuai dengan kondisi aktual, aktivitas yang tidak memiliki izin sesuai regulasi, dan kegiatan usaha yang belum memenuhi persyaratan dasar perizinan usaha.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan serius terkait legalitas dan keamanan praktek pengobatan yang dilakukan di Padepokan Nuswantoro, menyoroti kebutuhan akan peninjauan dan penegakan aturan yang lebih ketat dalam praktik kesehatan tradisional.

Wanita Tewas di Padepokan Milik Gus Samsudin

Sebelumnya seorang Warga Surabaya, SWI (59) ditemukan tewas di Padepokan Nuswantoro milik Samsudin Jadab alias Gus Samsudin, di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Keberadaan jenazah S ditemukan tiga hari setelah ia berobat di pondok milik paranormal kontroversial tersebut. Kematiannya terungkap usai petugas kepolisian dan keluarga korban mengecek CCTV di lingkungan pondok.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: