Heboh! Pria Misterius Penembak Kantor MUI Diduga Orang Suruhan, Terungkap Ada Transfer 200 Juta ke Rekeningnya

Dari transaksi yang terlihat di buku rekening itu, Mustopa beberapa kali menerima transfer dengan jumlah yang bervariasi. Pada Desember 2022, Mustopa menerima kiriman uang sebesar Rp 200 juta dan ada juga transfer sebesar Rp 100 juta.

Penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Pusat di, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, oleh orang tak dikenal (OTK) pada Selasa (2/5/2023) membuat geger publik. Tiga orang staf dilaporkan jadi korban. Pelaku pun berhasil dilumpuhkan.

Jakarta, EDITOR.ID,- Mustopa NR, pria misterius asal Lampung yang jadi pelaku penyerangan dan penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) ternyata “boneka” atau orang suruhan. Ada kekuatan besar mendesain insiden penembakan tersebut dengan memanfaatkan Mustopa.

Dugaan itu muncul setelah terungkap data rekening bank milik Mustopa dengan dana masuk hingga ratusan juta rupiah.

Sebagaimana dilansir dari Beritasatu.com, Mustopa NR ternyata pernah menerima kiriman uang dari pihak tertentu senilai Rp 200 juta. Hal ini terlihat dari foto copi buku rekening bank milik Mustopa di Bank BRI Unit Kedondong Teluk Betung, Lampung. Dari buku rekening itu, tercatat Mustopa baru membukanya pada 11 Maret 2020.

Dari transaksi yang terlihat di buku rekening itu, Mustopa beberapa kali menerima transfer dengan jumlah yang bervariasi. Pada Desember 2022, Mustopa menerima kiriman uang sebesar Rp 200 juta dan ada juga transfer sebesar Rp 100 juta.

Terakhir, pelaku penembakan di kantor MUI Pusat itu menerima transferan uang pada 16 Januari 2023. Pada tanggal itu, Mustopa menerima uang sebesar Rp 31 juta.

Adanya kiriman uang di rekening milik Mustopa itu memunculkan dugaan bahwa aksi penembakan di kantor MUI Pusat bukan atas inisiatifnya. Diduga, warga Lampung berusia 60 tahun itu mendapat order untuk melakukan aksi tersebut.

“Ada dugaan bahwa pelaku memang ada yang menyuruh untuk membuat situasi politik panas dan bermain di air keruh. Polisi harus mengusut asal uang yang ada di rekening Mustopa ini,” ujar sumber sebagaimana dilansir dari Beritasatu.com yang membeberkan data rekening bank tersebut.

Mustopa berdomisili di Desa Suka Jaya, Kecamatan Kedodong, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.

Hal tersebut dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat dikonfirmasi soal penemuan kartu identitas pelaku di lokasi kejadian. “Kan sudah muncul tuh KTP-nya. Iya, benar (Mustopa NR),” ujar Komarudin saat dihubungi, Selasa.

Penembak kantor MUI, Mustopa, pernah dipidana karena merusak kaca gedung DPRD Lampung, 2016 lalu.

Hal itu disampaikan Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo menyepertikan ucapan keluarga pelaku Mustopa, Selasa (2/5/2023).

Ketika itu, Mustopa mendatangi DPRD untuk meminta pengakuan atas statusnya sebagai wakil Nabi Muhammad.

Pengakuan Mustopa menjadi wakil nabi juga sudah diketahui pihak keluarga. “Keluarga sudah mengganggapnya tidak waras,” kata Pratomo.

Publik Digegerkan Serangan Pria Misterius ke Kantor MUI Pusat

Penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Pusat di, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, oleh orang tak dikenal (OTK) pada Selasa (2/5/2023) membuat geger publik. Tiga orang staf dilaporkan jadi korban. Pelaku pun berhasil dilumpuhkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: