Harta Fantastis Eks Pejabat Bea Cukai, Darimana Mereka Dapat? Bikin Publik Tergeleng-geleng

Melimpahnya Harta Pejabat Bea Cukai Kaya Raya dan Berakhir di Bui, Ini Sumber Duit Mereka Bikin Publik Tergeleng-geleng

Ilustrasi Pejabat Bea Cukai

“Jadi kita klarifikasi nanti kita kasih tahu lah hasilnya apa kira-kira ya. Tapi ini sekali lagi dampak dari karena ada harta berupa saham di perusahaan lain,” ujar Pahala.

“Ini juga tambahan bahwa sudah keluar peraturan Menteri Keuangan yang mengatur pegawai Kementerian Keuangan seluruhnya gimana perlakuannya kalau punya investasi atau saham di perusahaan lain,” sambungnya.

Pahala menambahkan, dari pemantauan tim LHKPN KPK, diketahui istri dari Rahmady menjabat Komisaris Utama dalam perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh mantan Kepala Bea Cukai Purwakarta tersebut.

“Kita akan klarifikasi karena istirnya ini yang Komisaris Utama. Jadi nama PT-nya apa segala macam kan nggak disebut. Ya nanti kita lihat di situ,” ucap Pahala.

LHKPN Rahmady Effendy

Rahmady Effendy akan dipanggil KPK terkait asal-usul kekayaannya pekan depan. Lalu, berapa harta yang dimiliki oleh Rahmady?

“Yang (mantan Kepala Bea Cukai) Purwakarta kita sudah keluarkan surat tugasnya dan mungkin Minggu depan akan diundang untuk klarifikasi,” kata Pahala.

Dilihat dari laman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Rahmady terakhir kali melaporkan kekayaannya sebagai pejabat negara pada 22 Februari 2023. Pelaporan itu untuk laporan kekayaan di periodik tahun 2022.

Dalam LHKPN miliknya itu tercatat total harta dari Rahmady mencapai Rp 6.395.090.149 atau Rp 6,3 miliar. Dia memiliki aset berupa tanah dan bangunan di Semarang dan Jawa Tengah senilai Rp 900.000.000. Rahmady juga melaporkan kepemilikan dua mobil dan satu motor senilai Rp 343.000.000.

Rahmady turut melaporkan aset harta bergerak lainnya yang nilainya mencapai Rp 3.284.000.000. Dia juga melaporkan aset surat berharga dan kas dan setara kas yang masing-masing bernilai Rp 520.000.000 dan Rp 645.090.149.

Rahmady juga melaporkan kepemilikan harta lainnya yang bernilai Rp 703.000.000. Dalam LHKPN miliknya itu, dia juga tercatat tidak memiliki utang.

Rahmady Dibebastugaskan dari Kepala Bea Cukai Purwakarta

Sebelumnya, dilansir detikFinance, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai membebastugaskan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean (REH). Yang bersangkutan dituding tidak melaporkan kekayaannya dengan benar di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) oleh pengacara dari Eternity Global Law Firm, Andreas.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea dan Cukai, Nirwala Dwi Heryanto, mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan internal kepada REH. Ia menyebutkan terjadi benturan kepentingan yang melibatkan keluarganya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: