Dzikir Mudah Pemicu Rezeki Melimpah dari Gus Baha

Allah Maha Penolong dan Maha memberi pertolongan. Salah satu amalan kita untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT melalui dzikir.

Jakarta, EDITOR.ID,- Hanya kepada Mu lah aku menyembah dan Hanya kepada Mu lah aku meminta.

Allah Maha Penolong dan Maha memberi pertolongan. Salah satu amalan kita untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT melalui dzikir.

Dzikir adalah doa yang kita lafalkan dan amalkan dalam hati kita dengan tulus dan ikhlas seraya menyerahkan diri kita sepenuhnya hanya kepada Allah SWT.

Dalam salah satu pengajiannya KH Ahmad Bahauddin Nursalim memberikan ijazah atau ilmu amalan soal dzikir ampuh yang memiliki keutamaan memperlancar rezeki.

Dzikir ijazah ini merupakan warisan ilmu amalan dari Mbah Moen untuk mempelancar rezeki.

Bacaan dzikir tersebut bisa dilaksanakan setiap waktu kapan saja.

Ijazah amalan berupa dzikir yang diijazahkan oleh KH Maimoen Zubair ini merupakan bentuk ikhtiar batin dalam menjemput rezeki.

Dibaca kapan saja, tanpa batas waktu tertentu, dzikir pelancar rezeki tersebut tanpa syarat bilangan khusus.

Kedua ulama kharismatik asal Rembang tersebut diketahui kerap memberikan ijazah amalan yang berkaitan dengan rezeki.

Dzikir yang dijelaskan Mbah Moen dan Gus Baha memiliki kesamaan dalam hal tanpa syarat waktu khusus dan bilangan pengulangan tertentu.

Hanya cukup diperbanyak saja bacaannya, dan niatkan dengan tujuan mulia, insyaalloh rezeki akan mengikuti.

Sertakan tawasul kepada Nabi Muhammad SAW, serta Mbah Moen atau Gus Baha saat melaksanakan ijazah dari dua ulama tersebut.

Inilah rincian dzikir masing-masing ijazah Mbah Moen dan Gus Baha :

-Ijazah Mbah Moen

Dzikir ijazah dari Moen berikut emrupakan lafal sederhana, yang mudah untuk dibaca.

Ijazah tersebut berupa bacaan sholawat yang Mbah Moen anjurkan untuk diperbanyak bacaannya.

Sedangkan ijazah Gus Baha mengenai zikir singkat melapangkan rejeki adalah lafal istighfar.

Mengapa istighfar? Gus Baha menjelaskan saat dosa sesorang diampuni maka doa dan hajatnya mudah dikabulkan.

Dalam hal ini termasuk rejeki pelunas hutang, sebagaiaman disampaikan Gus Baha yang dikutipkan dari kisah seorang Tabi’in, Hasan Bisri.

Gus Baha melalui dawuh dari Sayyid Muhammad juga memberikan ilmu amalan bahwa ada salah satu Ijazah Wiridan yang ditulis dalam salah satu kitabnya agar menjadi orang yang terhormat.

Selain itu, Ijazah Wiridan dari Gus Baha didalam kitabnya Sayyid Muhammad untuk menjaga kehormatan seseorang.

Bahkan, Ijazah Wiridan tersebut pernah di ijazahkan ke Habib Abdullah bin Aqil dan Muhibbin Jatim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: