Dua Calon Rumah Menterinya Prabowo di IKN Sudah Rampung, Tinggal Ditempati

Konsepnya, pada lantai basement diperuntukkan kamar tidur supir, kamar mandi, dan ruang jaga. Pada lantai pertama merupakan area kedinasan, sedangkan lantai kedua merupakan area privat keluarga.

Ilustrasi Bangunan Rumah Menteri di IKN

Jakarta, EDITOR.ID,- Dalam menjalankan pemerintahan ke depan pasangan calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bakal dibantu para menteri kabinet Indonesia Emas. Pemerintahan Prabowo-Gibran akan mengawali kerjanya di tempat ibukota baru di Ibukota Negara (IKN) di Panajam Paser, Kalimantan Timur.

Namun baru dua bangunan rumah menteri yang sudah rampung dibangun di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Dan selebihnya masih dalam progres pengerjaan.

Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga mengatakan dua rumah tersebut sudah layak huni karena telah dilengkapi beserta furniturenya.

“Iya ada 2 (rumah menteri) yang sudah jadi sampai dengan interiornya,” ujarnya sebagaimana dilansir dari detikcom, Kamis (22/2/2024).

Rumah para menteri ini dibangun di atas bukit. Jika dilihat dari interiornya, rumah tersebut tampak sangat mewah karena didominasi oleh material marmer dan kayu mengikuti tren perumahan masa kini.

Rumah tersebut terdiri dari dua lantai dengan luas bangunan sekitar 580 meter persegi (m2) dan lahan sekitar 1.000 m2.

Konsepnya, pada lantai basement diperuntukkan kamar tidur supir, kamar mandi, dan ruang jaga. Pada lantai pertama merupakan area kedinasan, sedangkan lantai kedua merupakan area privat keluarga.

Pemerintah berencana membangun 36 rumah menteri di IKN. Saat ini sudah 2 rumah yang selesai, maka artinya masih ada 34 rumah lagi dalam proses pembangunan.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan proses konstruksi 36 rumah tapak jabatan menteri (RJTM) akan rampung pada Juni 2024.

Tampak Bangunan Rumah Menteri yang Sedang Dibangun

Pada akhir Desember 2023 silam, Sumadilaga pernah menyampaikan bahwa RJTM ditargetkan dapat mulai dihuni sebulan menjelang perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79.

“Insyaallah sebelum 17 Agustus 2024 (sudah rampung). Jadi, memang 17 Agustus itu acaranya, sekitar Juni sampai Juli kami akan lakukan commissioning pengujian semuanya,” jelasnya saat ditemui di sela-sela Agenda kunjungan kerja Kementerian PUPR bersama dengan Komisi II DPR RI di IKN, Selasa 22 Agustus 2023 silam.

Sebelumnya, setiap unit rumah tapat menteri tersebut diketahui memiliki luas lahan per unit mencapai 1.000 meter dengan tipe masing-masing yakni 580 meter2.

Secara lebih terperinci, rumah tapak jabatan menteri tersebut dibangun pada dua lokasi persil. Pertama, yakni di persil 104 seluas 10,6 hektare. Kedua yakni persil 105 seluas 9,1 hektare.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: