Ahok “Rendahkan” Kemampuan Jokowi dan Gibran, Ramai di Media Sosial

Pernyataan Ahok ini mendapat kecaman Ketua Umum Relawan Garuda Milenial, Edi Winarto. Praktisi hukum ini menilai Ahok terlalu arogan dan merendahkan Presiden Jokowi. Padahal sosok Jokowi adalah "penolongnya" saat keluar dari bui karena hukuman penistaan agama.

Tangkapan Layar Video Basuki Tjahaja Purnama Alias Ahok Berdialog dengan Ibu di Kampanye Ganjar-Mahfud di Media Sosial

Jakarta, EDITOR.ID,- Media sosial digegerkan dengan pernyataan viral mantan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa sebagai Ahok “merendahkan” Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan mempertanyakan kemampuan kerja Gibran Rakabuming Raka dan Jokowi.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial TikTok, Ahok mengatakan Jokowi dan putranya Gibran Rakabuming Raka tak bisa bekerja.

Pernyataan Ahok ini mendapat kecaman Ketua Umum Relawan Garuda Milenial, Edi Winarto. Praktisi hukum ini menilai Ahok terlalu arogan dan merendahkan Presiden Jokowi. Padahal sosok Jokowi adalah “penolongnya” saat keluar dari bui karena hukuman penistaan agama.

“Ahok tak menghormati orang yang pernah menolongnya usai keluar dari penjara. Saat itu Ahok dipercaya Pak Jokowi memimpin Pertamina. Jejak rekam digitalnya ada. Pak Jokowi waktu itu mengunjungi Pertamina dan disana ada Ahok,” kata Edi Winarto di Jakarta.

Sebelumnya ramai di media sosial Ahok mempertanyakan kemampuan kerja Gibran Rakabuming Raka dan Jokowi.

Pernyataan tersebut dilontarkan Ahok saat melakukan kampanye pasangan calon (paslon) no urut 3 Ganjar-Mahfud. Awalnya di atas panggung acara Ganjar-Mahfud kepada Ahok seorang ibu lansia berusia 82 tahun secara jujur dan blak-blakan mengaku lebih memilih calon presiden (capres) no urut 2 Prabowo Subianto.

Lalu Ahok menjawab dengan pedas pengakuan apa adanya si ibu ini. Ahok dengan ketus menyatakan jangankan si ibu, adik perempuannya saja tidak mau memilih Ganjar dan lebih memilih Prabowo Subianto.

“Jangankan ibu, adik perempuan saya saja tidak mau pilih Ganjar, mau milih Prabowo,” kata Ahok kepada lansia tersebut.

Ahok pun bertanya-tanya mengapa tidak mau pilih Ganjar? Lalu sang adik, kata Ahok, menjawab, “Ibu Megawati saja ajak Prabowo jadi wakil kok.”

Namun Ahok menjelaskan bahwa ibu Megawati (Ketum PDIP) ajak Prabowo karena sudah mengampuni.

Setelah itu, Ahok langsung menjelaskan alasannya mengapa tidak memilih Prabowo sebagai calon presiden untuk Republik Indonesia. Ahok kemudian menjelaskan bahwa dalam soal memilih Presiden, dia menyebut jangan mencoblos calon yang tidak sehat, emosional dan tidak bisa bekerja.

“Kita tak ingin pemimpin emosional. Kita tidak mau pilih orang yang terbukti tidak bisa kerja, ini presiden loh,” ucap Ahok kepada ibu tersebut yang dikutip dari unggahan video akun bernama @halim_tambari di TikTok pada Selasa, 6 Februari 2024.

Lebih lanjut, Ahok juga mengatakan bahwa karakter seseorang teruji saat memiliki kekuasaan.

Baru lah mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut juga mempertanyakan apa bukti bahwa Gibran Rakabuming raka yang kini menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo bisa bekerja selama masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: