Momen Bersejarah, Paus Fransiskus Jadi Paus ke-3 Sapa Umat Katolik di Indonesia, Penantian Panjang 35 Tahun

Mengutip dari IndonesiaBaik, di masa lampau atau tepatnya pada tahun 1970 Indonesia pernah dikunjungi oleh Paus Paulus VI. Berjarak 19 tahun kemudian Indonesia kembali dikunjungi oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.

Paus Fransiskus

Jakarta, EDITOR.ID,- Hari ini menjadi momen paling bersejarah dan langka bagi umat Katolik di Indonesia. Setelah penantian 35 tahun, pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus menjadi Paus ketiga yang berkunjung ke Indonesia.

Paus akhirnya tiba di Indonesia dalam rangka kunjungan Apostolik. Ia disambut ratusan umat Katolik sebelum memasuki Kedutaan Besar Vatikan di kawasan Patung Tani, Jakarta.

Mengutip dari IndonesiaBaik, di masa lampau atau tepatnya pada tahun 1970 Indonesia pernah dikunjungi oleh Paus Paulus VI. Berjarak 19 tahun kemudian Indonesia kembali dikunjungi oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.

Dan hari ini adalah kali ketiga Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus kepala negara Vatikan mengunjungi Indonesia. Paus menginjakkan kaki dibandara kemudian diantar menggunakan Mobil Toyota Zenith menuju ke Kedutaan Besar Vatikan.

Menteri Agama Republik Indonesia (Menang) Yaqut Cholil Qoumas ikut menyambut dan mengucapkan sambutan selamat datang kepada Paus Fransiskus. Yaqut mengatakan kunjungan tersebut bersejarah.

“Saat ini kita berbahagia dan berbangga hati atas kehadiran Paus Fransiskus ke tanah air. Dan atas kunjungan setelah 35 tahun dari kunjungan pertama pada 1970,” ucap Gus Yaqut di Tangerang, dilansir Antara, Selasa (3/9/2024).

Ia mengatakan, atas kunjungan pimpinan tertinggi Gereja Katolik dunia ini perlu diapresiasi dan patut dibanggakan, karena dalam kunjungannya akan sangat bersejarah, dan sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu.

“Setelah 35 tahun lalu lamanya agenda kunjungan pertama dari pimpinan umat Katolik baru dapat dilakukan pada tahun ini,” ungkapnya.

Saat bertemu langsung, Yaqut mengaku mendapat pesan penting dari Paus Fransiskus untuk menjaga dialog antar umat beragama. Hal itu merupakan kunci toleransi dalam menciptakan perdamaian dunia.

“Saya kira pesan ini nanti akan menjadi pembicara bersama Pak Presiden Jokowi di Istana Negara,” katanya.

Diketahui, nantinya Paus Fransiskus juga diagendakan akan melakukan kunjungan ke Masjid Istiqlal. Menurut Yaqut kunjungan itu akan menjadi momentum penting dalam menciptakan perdamaian bagi umat beragama di Indonesia.

“Atas nama pemerintah menyampaikan selamat datang kepada Paus Fransiskus di bumi Indonesia, bumi Pancasila dan bumi Bhinneka Tunggal Ika,” kata dia.

Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus diketahui telah tiba di tanah air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sekitar pukul 11.25 WIB.

Paus Fransiskus diagendakan akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, pada tanggal 2-13 September 2024. Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik yaitu pada 3 sampai dengan 6 September 2024. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: