Jakarta, EDITOR.ID,- Sutradara kondang Anggy Umbara mengungkap misteri keberadaan Linda, sahabat Vina yang menjadi saksi kunci bisa terungkapnya kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina. Linda tiba-tiba menghilang selama 8 tahun usai tragedi pembunuhan terhadap Vina terjadi pada 2016 silam.
Anggy Umbara adalah pembuat film “Vina: Sebelum 7 Hari”. Filmnya viral di media sosial dan meledak, sudah ditonton lebih dari 4 juta penonton
Anggy Umbara akhirnya mengungkapkan cerita sebenarnya tentang sosok Linda, sahabat Vina. Anggy Umbara menjelaskan alasan di balik pengangkatan cerita tentang Vina. Hal ini ia beberkan dalam wawancara melalui kanal YouTube Jejak Backpacker dalam sebuah podcast bersama Alley.
Sang pewawancara Alley jejak_backpacker sempat memberikan pandangannya soal Anggy Umbara melalui cuitannya di laman Instagram pribadinya.
“Disini sutradara @anggy_umbara buka-bukaan tentang @filmvina sebelum 7 hari, benarkah ada pihak2 yang tidak ingin film ini ditayangkan??
Benarkah banyak terror yang dialami oleh anggy umbara selama film yang telah ditonton hampir 5 juta penonton ini tayang??
Kejadian apa saja yang dialami selama proses shooting berlangsung?? Temukan jawabannya hanya di channel youtube JEJAK BACKPACKER (sudah tayang)
“Saya mau mengangkat film ini karena setelah mempelajari ceritanya, film ini tuh menjadi penting untuk diangkat dengan segala muatannya,” ujar Anggy Umbara dalam wawancara tersebut.
Ia menyoroti beberapa isu krusial yang diangkat dalam film, seperti bullying, kesadaran masyarakat, dan masalah hukum yang belum sepenuhnya ditegakkan.
Anggy Umbara menegaskan bahwa film ini juga merupakan wake up call bagi masyarakat Indonesia tentang bahaya geng motor dan kriminalitas yang semakin mengkhawatirkan.
Proses Riset dan Produksi
Terkait proses riset, Anggy Umbara mengakui bahwa riset yang dilakukan tidak mendalam pada kasus sebenarnya, tetapi lebih fokus pada sudut pandang keluarga almarhumah Vina.
“Jadi film ini hanya mengambil sudut pandangnya dari keluarganya almarhumah Vina aja. Jadi 7 hari yang terjadi setelah kematiannya,” jelas Anggy Umbara.
Film ini membawa penonton masuk ke dalam perspektif keluarga Vina, mulai dari kematiannya hingga peristiwa-peristiwa yang terjadi selama tujuh hari setelahnya.