Jokowi Berniat Beri Bintang Mahaputera ke Rocky Gerung, Balasannya Dihina!

Rocky menjelaskan 'bajingan tolol' merupakan ungkapannya untuk mengkritik kebijakan dan posisi Jokowi sebagai Presiden, bukan dalam artian menghina pribadi atau personal Jokowi. Ia menilai ungkapan seperti itu cukup lumrah dalam forum perdebatan politik yang demokratis.

Rocky Gerung

Jakarta, EDITOR.ID,- Berbuat baik tidak selamanya mendapat balasan yang sama. Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah kebal dengan hinaan dan caci maki. Namun Jokowi bukan tipe pendendam dan sakit hati dengan hinaan para oposan dan petualang politik.

Bahkan meski berkali-kali dihina dan direndahkan, Jokowi membalasnya dengan hal kebaikan. Mengingatkan kisah Rasulullah SAW yang sering dilempari batu oleh orang Yahudi tapi beliau justru menjenguk ketika si Yahudi yang sering memaki dan melempari batu terhadap dirinya, menderita sakit.

Ini kisah Jokowi kembali terjadi. Presiden berniat memberikan bintang Mahaputera kepada Rocky Gerung pada tepat HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus nanti, sosok yang selama ini menghina dan mencaci maki dirinya.

Bintang Mahaputera adalah tanda kehormatan tertinggi kedua yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia, setingkat di bawah Bintang Republik Indonesia. Bintang ini diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Di mata Jokowi, kritik Rocky Gerung bukan serangan yang mengada-ada, karena itu patut diapresiasi.

Karenanya, Presiden Jokowi dikabarkan mengusulkan nama Rocky Gerung agar mendapatkan Bintang Mahaputera seperti tokoh lain seperti Fadli Zon dan Fahri Hamzah.

Kabar pemberian Bintang Mahaputera itu bukan isapan jempol semata, info ini disampaikan langsung oleh Menkopolhukam Mahfud MD.

“Pak Jokowi pernah bilang, ketika saya mengusulkan diberi Bintang Mahaputera kepada orang-orang yang sudah berjasa ke negara, siapa misalnya? Malah Pak Jokowi sambil bergurau berkata gitu, carilah orang yang berprestasi, yang kritis, pinter, misalnya Rocky Gerung,” kata Mahfud MD dikutip dalam podcabs Youtube Sekretariat Kabinet RI, Kamis (6/7/2023).

Tapi niat Presiden Jokowi ditolak Rocky Gerung. Tak masalah Rocky Gerung menolak niat baik Presiden Jokowi. Tapi kini Rocky Gerung kembali ‘meledakkan’ hinaan dan makian ke Jokowi soal kunjungan Presiden ke China untuk menawarkan investasi bagi IKN dan keterlibatan Jokowi dalam koalisi Pilpres.

Yang tidak beretika adalah ketika Rocky Gerung menyebut Jokowi sebagai bajingan tolol. Video umpatannya kepada Jokowi tersebut viral di media sosial. Kata-kata kasar ini tak pantas diucapkan kepada seorang kepala negara. Karena Presiden atau Kepala Negara adalah simbol pemimpin bangsa yang harus dihormati rakyat Indonesia.

Setelah menjadi polemik dan dikecam berbagai pihak, Rocky Gerung pun membela diri. Ia mengaku menggunakan kata ‘bajingan tolol’ bukan dalam artian menghina pribadi atau personal Jokowi. Rocky menjelaskan ‘bajingan tolol’ merupakan ungkapannya untuk mengkritik kebijakan dan posisi Jokowi sebagai Presiden.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: