Pemred Indonews Asri Hadi bersama Presenter TV Fristian Griec
EDITOR.ID, Jakarta,- Mengusung konsep media digital sebagai awal perubahan bagi wadah keluarga besar Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Padjajaran (Ika FH Unpad). Itulah misi Fristian Griec setelah namanya diajukan rekan-rekannya sesama alumni dalam pemilihan Ketua Umum.
Meski sebenarnya kesehariannya amat sibuk sebagai jurnalis, namun wartawati bernama lengkap Fristian Shamsapeel Griec Humalanggi akhirnya mengalah juga dan bersedia namanya dimajukan sebagai calon Ketum IKA FH Unpad.
Fristy merasa terpanggil untuk perlu memajukan lagi almamater khususnya sebagai alumni Fakultas Hukum agar dapat mendorong kaum muda milenial bergerak aktif membangun Ikatan Keluarga Alumni IKA-FH Unpad bergaung di tingkat nasional dan tingkat internasional.
Malang melintang lama sebagai jurnalis televisi membuat sosok Fristian Griec sangat dikenal akrab oleh publik. Wajah Fris, demikian wanita ini akrab disapa, kerap menyapa anda dalam tayangan program berita Kompas TV sebagai news anchor.
Lantas apa misi Fris mengurusi Ika FH Unpad? “Lebih pada pengabdian, mengenalkan FH Unpad ke publik melalui media,” ujarnya dalam sebuah kesempatan berdiskusi di sebuah Kafe Kopi di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2020)
Fris melihat era milenial jaman serba digital maka ia harus bisa mengadjustment dengan perubahan yang ada. “Saya berharap media wadah alumni bisa digunakan secara bersama-sama mengumpulkan segala sumber daya manusia untuk bisa maju secara bersama-sama,” paparnya.
“Jadi misalnya alumni sudah bisa membuat chanel Youtube, maka ahli pidana alumni akan bicara pidana yang bisa diswicth ke semua media, jadi kalau ada isu tertentu seharusnya sudah bisa memberikan kontribusi tanpa harus menunggu ditanya oleh media, kita sudah punya channel sendiri kan,” tuturnya.
Sederhananya, lanjut Fris, alumni akan bikin chanel youtube. Nanti para senior dan alumni FH Unpad yang punya kemampuan dibidang tertentu bisa memanfaatkan channel ini untuk menyumbangkan pemikiran dan ilmunya.
“Sekarang era digital. Semua serba terkoneksi. Perkembangan teknologi Informasi bisa membuat kita dengan mudah punya database alumni berbasis digital yang kuat. Apalagi semua menggunakan gawai. Isu ini tak seharusnya jadi masalah klasik yang tak kunjung selesai,†jelas Fristy dengan semangat.
Secara digital, Fris punya impian membawa keluarga ikatan alumni sebagaimana organisasi lainnya untuk hadir dan begitu tertata di dunia digital. Karena bagaimana pun di era konektivitas, semua serba digital. “Itu yang belum dilakukan ya kayaknya oleh Ikatan alumni kita,” katanya.