Semarang,EDITOR.ID,- Halaman kantor RRI Semarang yang berada di jalan Akhmad Yani Semarang, kini berhasil diberdayakan. Selain ditempati untuk ATM dari berbagai Bank dengan sistem drive troe, kini halaman lain berhasil disulap menjadi cafe/kedai dan angkringan.
Dengan menempati ruang berukuran 6×9 meter, Kedai dan Angkringan Berkah, yang ada di area parkir Kantor RRI Semarang, Jalan Ahmad Yani no 1, Kelurahan Karang Kidul, Kecamatan Semarang Tengah ini, terlihat begitu asyik untuk dijadikan tempat bersantai, sambil mencicip kopi, teh, jahe atau minuman rempah lainnya.
Empat meja kursi panjang dengan nuansa putih-biru, dipadu dengan sebuah gerobak atau angkringan, menjadikan tempat itu nyaman sebagai tempat bercakap bahkan bersenda gurau.
Di bagian luar, pengelola Angkringan Berkah, juga menyediakan empat meja kursi panjang, bagi pengunjung yang berkeinginan dengan suasana yang berbeda.
”Kedai dan Angkringan Berkah ini kami siapkan untuk warga Semarang, yang ingin mencari suasana berbeda dengan nuansa Semarangan. Kami menyediakan beragam makanan dan minuman khas angkringan,” kata Suyatno, pemilik tempat ini, usai pembukaan secara resmi pada Sabtu (4/3/2023).
Menurutnya, kedai yang dibuka setiap hari mulai pukul 07.00 WIB, hingga 23.00, Angkringan Berkah juga menyediakan solo organ dan seorang biduannya di waktu-waktu tertentu.
” Untuk memuaskan pengunjung dan pelanggan setianya, Angkringan Berkah menyediakan jaringan WiFi gratis dan televisi besar. Selain dapur tempat memasak gorengan dan makanan ringan lainnya, fasilitas kamar mandi pun tersedia,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, kedai yang memperkerjakan dengan empat pegawai yang ada, tersedia beberapa menu pilihan untuk pengunjung, seperti roti bakar, pisang bakar, snack.
Menu Lain Dengan Harga Cukup Murah
” Selain itu, untuk menambah variasi makanan, juga disediakan menu nasi goreng ayam dan seafood, cap jay, seblak dan ragam olahan mi. Tak ketinggalan, soto ayam khas semarangan juga ada,” tuturnya.
Berbagai menu yang ditawarkan tersebut, pihaknya hanya mematok harga cukup murah untuk ukuran pegawai golongan kecil dan anak mahasiswa.
Bahkan harga yang ditawarkan tak akan membuat dompet bolong. Apalagi harga miring dan murah meriah, tapi tak murahan, ditambah kualitas makanan dan minuman yang disajikan, pasti tak akan membuat kecewa pengunjung.
” Bagi mahasiswa atau teman teman wartawan bisa datang dan membuktikan menu yang disajikan dengan tangan terampil para pekerjanya,” katanya berpromosi.
Terkait peluang bisnis kuliner ini, lanjutnya, dengan model angkringan dalam suasana yang nyaman, masih ramai dilakukan.
