Jakarta, EDITOR.ID,- Langkah pemerintah memblokir sejumlah aplikasi game online yang dikenal banyak pemain dan penggemarnya seperti Steam, Dota, Epic Game hingga Counter Strike membuat murka para pecinta game online (gamers).
Sejak diumumkan pemerintah pada Sabtu pagi, pemblokiran terhadap 5 game online tersebut mulai ramai dibicarakan, terutama oleh para gamers Tanah Air.
Hingga sabtu (30/7/2022) dini hari hingga pagi, sejumlah warga Twitter yang memainkan DoTA 2 mengeluhkan tak bisa mendapatkan pertandingan (findmatch) meski bisa masuk ke game utamanya.
Para pecinta game atau gamers rame-rame berteriak nyinyir usai tak bisa memainkan Defense of The Ancients (DoTA) 2 akibat pemblokiran. Hal ini lantaran aplikasi game online DoTA 2 tak terdaftar di Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Namun kebijakan Kominfo justru membuat para gamers marah dan mereka memunculkan tagar #BlokirKominfo. Dan bahkan tagar ini melejit menjadi trending topik di platform media sosial Twitter.
Banyak dari warga Twitter yang menyayangkan kebijakan yang diambil Kominfo tersebut. Sampai pukul 10.43 WIB, terpantau sudah 32,2 ribu kicauan terkait #BlokirKominfo.
Beberapa mengaku bahkan tak bisa masuk ke situs Steam, distributor game milik Valve yang jadi pintu masuk DoTA 2.
Pemain Game Resah Gosip di Medsos Gaduh
Situs Steam diklaim memperlihatkan tampilan muka Internet Baik, yang artinya sudah diblokir Kominfo.
“dota bisa masuk ke ingame nya tapi kalau klick findmatch kyk bug ga bisa gituu. harusnya udah di blockir juga,” kicau akun @RheizaBx.
Akun @edisonlismar mengonfirmasi bahwa “seriusan dota 2 diblok”.
Senada, akun @Wiky_28 menyatakan “Dota seriously banned in Indonesia :(( Thank you, we have good memories Please help @valvesoftware @Steam @DOTA2”.
@termoses pun berterimakasih kepada Kominfo atas pemblokiran ini sehingga dirinya tak tak bisa lagi kalah berturut-turut.
“terimakasih @kemkominfo, gak bisa lose streak dota lagi,” selorohnya.
Akun @__triv menilai pemblokiran itu bakal berdampak pada pihak yang mencari nafkah di game online.
“gila apa ya kominfo ngeblock steam, bayangin berapa orang mata pencahariannya dr sana, streamer, caster, observer, propley, coach, dll. dilirik sm pemerintah engga, dikasih jalur sm pemerintah engga, piala presiden gaada, gaada kontribusi juga pemerintah buat dota dsb. tp ngeblok,” cetusnya.
Dengan segala dampaknya itu, akun @wildanfur pun berkicau nyinyir “KEREEN DOTA DI BLOK KOMINFO KEREENNN”.