112 Tahun Ajb Bumiputera 1912 di Selimuti Awan Gelap

“Sementara pada kondisi BUMIPUTERA tidak mengalami kekurangan Financial Direksi disarankan untuk di ganti kenapa sudah 2 tahun tidak pencapaian hasil sama sekali tidak disarankan untuk dì ganti. Ada apa ini ?, Asuransi Dengan perbankan caracteristik nya beda tidak bisa disamakan apple to apple, ” terangnya.

Para pemegang polis selama ini hanya mendapat kan PHP Saja dari Management Sementara di Media kerja sama dengan pihak ke3 di propagandakan terus oleh management Posisi current asset tidak ada penambahan dana pada Arus kas.

“Sampai kapan pembiaran ini dilakukan
jumlah pempol yg belum terbayar kan sdh mencapai 11 Triliyun dalam kondisi normal karena pada umum nya pemegang polis tidak mengenal PNM, karena BPA yang memutuskan kebijakan tersebut tidak mewakili representatif pempol sesungguh nya. Karena bila mereka benar representatif Pemegang polis tentunya mereka berani berdialog dengan pemegang polis, yang terjadi BPA menghindar dan takut berhadapat dengan pempol, ” jelasnya.

Sikap prihatin ini hendak nya menjadi perhatian khusus oleh OJK jilid3, ini dengan Tidak bersikap tedensius lagi dan berlaku adil dalam melakukan fungsi pengawasan public.

“Kepada pemegang polis semoga melakukan tuntutan terus dengan upaya upaya hukum, bila tidak ada progres sita jaminan adalah langkah yang tepat untuk dapat di kompensasikan dengan hutang klaim, ” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: