Vokalis Eks Band Nidji, Giring Ganesha Jadi Calon Wakil Menteri Kebudayaan, Dampingi Fadli Zon

Giring yang juga anggota Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu sore ini terlihat mendatangi kediaman Presiden Prabowo.

Politisi PSI Giring Ganesha Bersama Presiden Joko Widodo Foto Instagram @giring

Pada 2017, ia sempat melanjutkan kuliahnya, tetapi tidak selesai karena dikeluarkan. Ia meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi dari Universitas Terbuka pada 18 April 2023.

Nama Giring mulai dikenal luas sebagai vokalis grup band Nidji, yang terbentuk pada awal Februari 2002. Giring tertarik pada british pop ketika masih SMA. Usai lulus SMA, ia mendirikan grup musik Nidji (nama adaptasi dari 虹 [niji], kata Jepang untuk pelangi) bersama dengan Muhammad Ramadista Akbar (Rama), Andi Ariel Harsya (Ariel), Muhammad Andro Regantoro (Andro) dan Muhammad Adri Prakarsa (Adri). Mereka merilis album pertama mereka, Breakthru’, pada 2006. Album kedua mereka, Top Up, menyusul pada 2007.

Nama Nidji sendiri diambil dari kata ‘Niji’, yang berarti pelangi dalam bahasa Jepang, mencerminkan beragamnya warna musik yang mereka bawakan. Nidji berhasil mencuri perhatian dengan gaya musik modern rock yang memadukan elemen progresif, funk, alternatif, dan pop.

Pada tahun 2002 Giring Ganesha Djumaryo bersama rekan-rekannya membentuk group band Nidji dengan album perdana berjudul “Breakthru” pada 2006. Lagu andalan dalam lagu tersebut, yaitu “Sudah”, “Hapus Aku”, “Kau dan Aku”, dan “Disco Lazy Time”. Group ini sering diminta membuat soundtrack film. Salah satunya film Laskar Pelangi, soundtrack tersebut kemudian menjadi lagu yang sangat populer bersamaan dengan filmnya.

Pada 2008, ia dan rekan bandnya menulis “Laskar Pelangi”, judul lagu untuk film Laskar Pelangi, setelah selesai membaca novel berjudul sama karya Andrea Hirata. Pada tahun yang sama, Giring muncul di video musik untuk single anumerta Chrisye “Lirih”.

Pada 2009, Giring dan Nidji merilis album ketiga mereka, Let’s Play. Album tersebut berisi lagu yang ditulis untuk Chintya Riza, pacar Giring saat itu, berjudul “Dosakah Aku”. Pada tahun yang sama, ia mengisi suara untuk film animasi Paddle Pop Kombatei the Movie, sebuah tie-in untuk es krim Paddle Pop yang dipasarkan di Indonesia oleh Wall’s. Dalam wawancara dengan majalah Tempo, ia mengaku gugup saat memberikan dubbing.

Pada 22 November 2011, Giring, Agnes Monica dan Afgan Syahreza menyanyikan lagu “Kita Bisa” pada upacara penutupan Pesta Olahraga Asia Tenggara di Palembang, Sumatera Selatan.

Film

Ia berperan sebagai Sudja, murid Ahmad Dahlan, dalam film biografi Sang Pencerah karya Hanung Bramantyo pada 2010; itu adalah peran akting pertamanya.[19] Untuk peran tersebut, ia berolahraga di gym dan makan lebih sedikit untuk menurunkan 11 kilogram (24 pon); katanya karena sangat sedikit orang Indonesia yang besar selama penjajahan Belanda di Indonesia. Giring juga menulis lagu untuk film tersebut, berjudul “Allah Maha Suci”, selama dua hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: