Ketokohan Khofifah di Nahdlatul Ulama (NU) hingga saat ini tak diragukan lagi. Ia mampu mengkonsolidasi dan memiliki basis massa riil di akar rumput di seluruh Indonesia. Sebagai Ketua Umum Muslimat dan Fatayat NU, Khofifah memimpin jutaan anggota di organisasi perempuan NU tersebut. Sehingga kekuatan jumlah massa dibawah pimpinan Khofifah bukan kaleng-kaleng.
Oleh sebab itu namanya menjadi magnet untuk disandingkan sebagai calon Wakil Presiden.
Belakangan sosok Khofifah Indar Parawansa sendiri menjadi rebutan elite politik sebagai calon wakil presiden potensial di Pilpres 2024.
Khofifah beberapa kali didatangi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Sementara dari koalisi pengusung Anies Baswedan mengakui Khofifah masuk bursa cawapres.
Sementara itu, PDI Perjuangan melalui Sekjen Hasto Kristiyanto pernah menemui Khofifah di Surabaya, Jawa Timur pada November 2022 silam. PDIP juga tertarik mengincar Khofifah. (tim)