Puan Maharani usai menerima penganugerahan Doktor Honoris Causa di Bidang Kebudayaan. (Foto: lingkarjateng.com)
EDITOR.ID, Semarang,- Civitas Akademika Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menganugerahi gelar Doctor Honoris (HC) kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani. Anugerah prestise ini diberikan karena Puan dinilai telah memberikan kontribusi secara signifikan terhadap kemajuan, kemakmuran, serta kesejahteraan bangsa, baik sebagai pribadi maupun dalam kedudukan sebagai Pemimpin lembaga legislatif negara.
Acara pemberian anugerah tersebut digelar di gedung Prof Soedarto Undip Tembalang. Presiden ke-5 RI sekaligus ibunda Puan Maharani, Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla hadir dalam kesempatan itu.
Puan Maharani merupakan tokoh ke-13 yang meraih gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Diponegoro sejak berdiri 63 tahun yang lalu.
“Ada kriteria khusus yang harus diselesaikan. Tentunya ini menjadi satu hal yang sangat membahagiakan bagi saya, karena artinya apa yang saya lakukan untuk bangsa dan negara ini mendapat apresiasi,†imbuhnya.
Pengusulan penganugerahan doctor HC kepada Puan, sejatinya sudah sejak ia menjabat sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI.
Usulan tersebut diajukan oleh DPP Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Ilmu Budaya dan direkomendasikan oleh banyak pihak.
Diantaranya Mendikbud (Sekarang MENKO PMK) Muhajir Effendy, Mohammad Mahfud MD, FK METRA dan Mohammad Sobary.
Setelah melalui serangkaian pengkajian, penelaahan yang terukur, kredibel dan akuntabel, Senat Akademik sepakat memberikan Persetujuan pada rapat Senat Akademik Undip yang menyetujui Puan Maharani layak dan patut dan layak memperoleh gelar doktor honoris causa.
Puan dianggap telah memberi kontribusi secara signifikan terhadap kemajuan, kemakmuran, serta kesejahteraan bangsa, baik sebagai pribadi maupun dalam kedudukan sebagai Pemimpin lembaga legislatif negara.
Oleh karenanya, dalam sidang terbuka Senat Undip, Ketua Senat Akademik Undip Semarang Sunarso memberi sanjungan setinggi langit terhadap Puan yang dianggap telah memberikan kontribusi nyata di bidang sosial, budaya, dan pembangunan manusia. (tim)