“Gua sih paling menyoroti Raven. Soalnya dia potensial banget. Umur masih 18 tahun sudah tembus tim Dordecht U-20. Ini striker potensial di mana tingginya 189cm. Pilihan STY pasti bagus percayakan saja,” kata seorang netizen.
Nama Raven sendiri sebenarnya sudah cukup lama diberitakan akan dinaturalisasi oleh PSSI. Rumor itu beredar sejak akhir 2023 kemarin, dan ia kini benar-benar mulai dinaturalisasi PSSI.
Verdonk, yang saat ini memperkuat NEC Nijmegen, punya darah Meulaboh, Aceh dari sang ayah. Bek kiri 27 tahun itu merupakan jebolan akademi Feyenoord dan pernah membela Timnas Belanda di level kelompok umur, namun belum pernah di level senior.
Sementara Raven yang masih berusia 18 tahun memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Yogyakarta. Ia saat ini memperkuat Dordrecht U-21 dan berposisi sebagai penyerang tengah.
Lewat media sosial, Raven sudah mengunggah foto bersama Erick Thohir dan menulis “Sampai bertemu”. Jika prosesnya tuntas dengan cepat, ia dan Verdonk juga bisa memperkuat timnas pada Juni.
Indonesia saat ini berada di urutan kedua Grup C putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan raihan tujuh poin dari empat laga. Dengan dua laga sisa melawan Irak dan Filipina, tim asuhan Shin Tae-yong hanya butuh tambahan tiga poin untuk melaju ke putaran selanjutnya.
Pemain Berdarah Yogyakarta
Raven masuk dalam radar naturalisasi PSSI karena ia merupakan pemain Eropa berdarah Indonesia. Raven memiliki darah Indonesia dari sang nenek. Neneknya dikabarkan berasal dari Yogyakarta lalu tinggal di Belanda.
Raven sendiri juga diketahui beberapa kali datang ke Indonesia, di mana ia mengunjungi kampung halaman sang nenek di Yogyakarta.
Raven sendiri saat ini tercatat sebagai pemain FC Dordrecht U-21. Ia baru saja pindah ke sana, setelah sebelumnya ia membela SV Nootdorp. Di musim perdananya bersama Dordrecht U-21, penampilan Raven tergolong cukup oke. Ia berhasil mengemas enam gol dari total 19 penampilan.
Memiliki tinggi badan sekitar 189 cm, Raven memiliki tipikal yang berbeda dengan Rafael Struick. Jika Struick lebih ke tipikal penyerang modern yang bisa bermain di berbagai posisi, Raven adalah tipikal target man. Alhasil ia bisa menawarkan sesuatu yang berbeda untuk Timnas Indonesia.
Menarik Perhatian Shin Tae-yong
Tanda-tanda Raven bakal menjadi pemain baru Timnas Indonesia semakin menguat pada bulan Maret 2024. Pada saat itu, Shin Tae-yong tengah blusukan ke Eropa untuk mencari pemain berdarah Indonesia yang bisa dinaturalisasi. Pada saat itu ia menonton pertandingan Ado Den Haag U-21 melawan FC Dordrecht U-21, di mana Struick dan Raven saling bermain di laga ini.
