Jasad korban ditemukan di kanopi hotel dengan serpihan kaca terlihat di area lobi drop-off. Insiden ini diduga merupakan upaya mengakhiri hidup dan dilaporkan terjadi sekitar pukul 17.07 WIB.
Pihak manajemen hotel akhirnya angkat bicara terkait insiden yang diduga sebagai upaya bunuh diri tersebut. Namun, hingga kini, identitas pria tersebut masih belum terungkap.
Litinia, Humas Hotel Morazen, menegaskan bahwa pihaknya akan bersikap kooperatif dalam proses penyelidikan yang tengah dilakukan oleh kepolisian. Namun, ia mengakui bahwa manajemen hotel masih belum mengetahui detail lengkap terkait peristiwa tragis tersebut.
“Kami memastikan akan terus bekerja sama dengan kepolisian untuk mengungkap identitas pria yang melompat hingga jatuh di atap kanopi hotel,” jelas Litinia saat dihubungi Suara Merdeka Jatim di Surabaya.
Litinia menambahkan, hingga saat ini pihak hotel masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak berwenang, termasuk soal siapa sebenarnya korban yang diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan melompat dari ketinggian.
“Detail soal kejadian ini masih dalam proses investigasi. Kami berharap semua informasi yang diperlukan bisa segera diperoleh demi kejelasan bersama,” tambahnya. (tim)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
