Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bertemu dengan Menhan AS Esper di sela-sela pertemuan tingkat Menteri Pertahanan ASEAN di Bangkok, Thailand. Foto/Kemhan RI
EDITOR.ID, Jakarta,- Prabowo Subianto ternyata tidak lagi alergi hal yang berbau asing. Mantan Calon Presiden 2019 ini justru sangat mengagumi kehebatan pendidikan tentara di negara luar, khususnya Amerika.
Terbukti setelah dipercaya Presiden Joko Widodo menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto menginginkan para Taruna Akmil (Akademi Militer) Indonesia untuk belajar di luar negeri termasuk ke Amerika Serikat.
Seperti ke United States Military Academy West Point untuk taruna TNI Angkatan Darat, di United States Air Force Academy untuk taruna TNI Angkatan Udara, dan di United States Naval Academy di Annapolis untuk taruna TNI Angkatan Laut.
Hal itu seperti disampaikan Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan antar Lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya Senin (18/11/2019).
Dahnil mengatakan, keinginan Prabowo itu disampaikan ketika bertemu Menhan Amerika Serikat dan beberapa Menhan negara sahabat di sela-sela acara Asean Defense Ministers Meeting Plus di Bangkok, Thailand.
“Prabowo Subianto berencana meminta TNI untuk mengirim Taruna-Taruna Akademi Militer Indonesia agar bisa belajar di masing-masing negara termasuk ke Amerika Serikat seperti ke West Point untuk Angkatan Darat, ke Air Force Academy untuk Angkatan Udara, dan ke Annapolis untuk Angkatan Laut,” kata Dahnil, Senin (18/11/2019).
Menurut Dahnil, pengiriman taruna Indonesia ke luar negeri bentuk kerjasama pelatihan militer. Pengiriman taruna juga bisa dimaknai sebagai patroli untuk menangkal ancaman terorisme.
“Dalam setiap pertemuan secara bilateral tersebut Menteri Pertahanan berdiskusi terkait dengan kerjasama pertahanan antardua negara, terutama kerjasama pelatihan dan patroli laut untuk menangkal ancaman terorisme,” lanjut dia.
Dahnil melanjutkan, Prabowo berharap pelatihan di luar negeri membuat Taruna Indonesia dapat menyerap pengetahuan baru dan dari sudut pandang berbeda. (tim)