“Saya ingin menjelaskan satu hal, siapa yang salah dalam carut marut politik kita hari ini. Siapa yang bersalah? Jokowi salah partai politik lebih salah lagi. Partai politik yang menjadi akar permasalahan seluruh kericuhan yang ada di negeri ini,” tegas Irma dalam video yang beredar di Youtube.
Dia menekankan bahwa partai politik sering kali lebih condong pada kepentingan pragmatis dan korupsi, yang mengarah pada kesalahan-kesalahan yang merugikan masyarakat.
Irma juga menyoroti perlunya oposisi yang sehat dalam sistem politik, serta menyalahkan DPR sebagai biang kerok dalam pembentukan undang-undang yang bermasalah.
“PDIP mau ngomong bahwa yang salah itu semua Jokowi, enggak kita semua salah, saya sebagai orang partai politik saya sebagai salah satu pimpinan di NasDem saya bilang partai politik yang paling salah,” ucap Irma disamping Sekjend PDIP, Hasto Kristiyanto.
“Yang mengendorse si Samsul siapa? partai politik lah yang endors endors Samsul itu kan partai politik. Bapaknya senang-senang aja di endors terus PDIP misalnya bilang Jokowi pengkhianat, mengkhianati PDIP,” tambahnya. (tim)