Dalam kasus ini, diduga terlapor yakni oknum guru menyuruh korban untuk menggugurkan kandungannya.
Ibunda dari korban, berinisial RO (46 tahun) mengaku, pihaknya tidak terima. “Karena ini merusak masa depan anak saya, apalagi dia masih sekolah,” kata RO.
Sang ibu mengatakan, dirinya mulai khawatir ketika melihat perut anaknya kian lama membesar. Sempat ditanya oleh RO, tapi sang buah hati sempat tidak mengaku. Namun saat didesak, putrinya akhirnya mengakui dan cerita siapa yang menghamilinya.
Pelaku berinisial RW pun kemudian dibekuk dan diperiksa polisi. (tim)