Rembang – Ratusan kendaraan baik sepeda motor dan mobil yang melintas dari Jawa Timur dan masuk wilayah perbatasan Jawa Tengah dihentikan petugas gabungan dari Polres Rembang, Pemkab Rembang, dan Kementerian Perhubungam Darat, pada Kamis (2/4/2020).
Selain diminta berbelok masuk di jembatan timbang Sarang, tiap kendaraan baik angkutan umum, barang, dan pribadi disemprot cairan disinfektan. Sementara dan penumpang dan sopirnya juga dicek kesehatan.
Kapolres Rembang AKBP Dolly A Primanto, mengatakan kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19 atau virus corona. Mengingat, Rembang merupakan pintu masuk Pantura dari wilayah Jawa Timur sehingga perlu tindakan pencegahan lebih.
“Hari ini kita lakukan kegiatan dimana kendaraan-kendaraan yang masuk wilayah Jateng kami lakukan sterilisasi dengan disemprot disinfektan. Terlebih Rembang ini sebagai pintu masuk ya. Akan kami gencarkan terus kegiatan semacam ini,†terang Dolly kepada wartawan, Kamis (2/4/2020).
Dalam pemeriksaan kesehatan, petugas juga melibatkan tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang. Sedangkan penyemprotan cairam disinfektan, petugas menerjunkan tim dari BPBD Rembang.
“Pertama sopir termasuk para penumpang kami minta turun, untuk cuci tangan. Kemudian kami cek suhu, kalau memang ada yang lebih dari 38 derajat kami sarankan agar istirahat terlebih dahulu. Melibatkan tenaga medis dari Pemkab Rembang,†paparnya.
Sementara itu Kepala Satuan Pelayanan Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) jembatan timbang Sarang, Reno Pribadi mengaku semenjak insiden mewabahnya virus corona di Indonesia, berdasarkan keputusan sejak tanggal 20 Maret kemarin, pelayanan jembatan timbang ditutup sementara.
“Kebetulan memang ini momennya bertepatan, kami menutup pelayanan karena adanya wabah ini sejak tanggal 20 kemarin. Nantinya, kalau memang lokasi ini sesuai arahan dari bapak Kapolres, bisa kami sementara gunakan untuk lokasi pencegahan seperti ini,†terangnya. (dealova)