Marimutu sendiri mengaku sempat berkali-kali menulis surat selama lebih dari 20 tahun terakhir untuk beraudiensi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) untuk menyelesaikan kewajiban itu. “Namun permintaan saya tidak mendapat tanggapan,” ungkapnya. (tim)
Hendak Kabur ke Malaysia, Obligor BLBI Ditangkap Imigrasi di Perbatasan, Marimutu Bantah Terima BLBI
Pemilik Grup Texmaco mengatakan utangnya ke pemerintah hanya Rp 8 triliun. Padahal akta kesanggupannya sudah menyebutkan memiliki utang Rp 29 triliun plus USD 80,5 juta atas L/C yang diterbitkan, namun tidak dibayarkan juga.
Read Also
Recommendation for You
“Dengan cita-cita tersebut kami sangat berharap semua lapisan masyarakat dan pemerintah dapat memberikan dukungan penuh…
SBY mengenakan pakaian kemeja pendek berwarna biru. Sedangkan, Prabowo menggunakan pakaian serba berwarna krem. Prabowo…
Jakarta, EDITOR.ID,- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Daerah Khusus Jakarta menetapkan tiga tersangka tindak pidana korupsi dalam…
“Meskipun pusat gempa dari zona megathrust itu sendiri terletak di sepanjang pantai barat Sumatra dan…
Jakarta, EDITOR.ID,- Kematian tragis gadis cantik penjual gorengan menggegerkan warga Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat…
“Yang ketiga, penghapusan sistem kerja outsourcing. Yang keempat, reforma agraria dan kedaulatan pangan. Kita tidak…